.webp)
Pria berinisial DL (50) di Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra) ditebar ipar inisial, SH (37) menggunakan parang hingga tangan kirinya putus. Pelaku menganiaya korban gegara cekcok ayam peliharaan.
"Iya korban ditebas pakai parang oleh iparnya, tangan kiri putus," ujar Kasi Humas Polres Kolaka Utara Aipda Ahmad Saiful dalam keterangannya, Kamis (18/9/2025).
Peristiwa itu terjadi di Desa Kamisi, Kecamatan Kodeoha, Kolaka Utara, Kamis (18/9) sekitar pukul 09.00 Wita. Polisi yang menerima laporan mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah kejadian tadi, anggota langsung mengamankan pelaku," kata Saiful.
Dia mengatakan penganiayaan itu dipicu ayam pelaku masuk ke halaman rumah korban. Saat itu, korban mengusir ayam pelaku dengan menggunakan kayu.
"Ayam pelaku ini diusir korban karena masuk halaman rumahnya. Tapi diusir dengan cara melemparkan kayu," bebernya.
Lanjut Saiful, pelaku yang hendak ke kebun ternyata melihat aksi korban. Pelaku lantas menegur korban karena telah melempar ayamnya menggunakan kayu.
"Pelaku ini dia tegur korban kenapa dikasih begitu ayamnya (dilempar kayu). Tapi korban malah marah," tuturnya.
Korban langsung menghampiri pelaku dengan memegang kayu. Merasa terancam, pelaku lalu menarik parangnya dan langsung mengayunkan ke arah korban.
"Korban maju mendekati pelaku dan mengayunkan kayu yang sementara dia pegang, saat itu secara spontan pelaku mencabut parangnya dan memarangi korban secara berulang kali," ungkapnya.
Pelaku dan barang bukti parang kini diamankan di Polsek Kodoeha. Sedangkan korban dalam perawatan di RSUD Lasusua, Kolaka Utara.
"Pelaku sudah kita amankan dalam rangka pemeriksaan sedangkan korban dalam perawatan di rumah sakit," pungkasnya.
(hsr/hsr)
