.webp)
Satgas Damai Cartenz menduga kelompok kriminal bersenjata (KKB) merupakan pelaku yang membacok tukang ojek bernama Satu'in (51) di Puncak Jaya, Papua Tengah. Pihaknya pun masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Satgas Operasi Damai Cartenz masih melakukan penyelidikan terkait adanya dugaan keterlibatan dari KKB dan pengejaran terhadap pelaku," ujar Kepala Operasi Damai Cartenz Brigjen Faizal Ramadhani dalam keterangannya, Jumat (1/8/2025).
Faizal menegaskan, korban sementara dirawat di rumah sakit. Korban sempat dibantu rekannya sesama tukang ojek saat dibacok pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban tengah menjalani perawatan intensif di RSUD Mulia akibat luka serius akibat kekerasan menggunakan senjata tajam di bagian lengan kiri tubuhnya," tuturnya.
Pelaku melarikan diri dari lokasi kejadian usai menyerang korban yang tengah mengantar penumpang. Motor korban turut dibawa kabur oleh pelaku.
"Motor serta penumpang yang bersama korban diambil paksa oleh pelaku, kemudian mereka melarikan diri ke arah Kampung Purbalo," ucap Faizal.
Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2025, Kombes Yusuf Sutejo mengimbau masyarakat agar tetap tenang. Pihaknya meminta warga mempercayakan penanganan situasi ini kepada aparat keamanan.
"Kami mengimbau seluruh masyarakat untuk tetap tenang namun tetap waspada. Aparat keamanan menjamin bahwa pengejaran dan penegakan hukum terhadap pelaku akan dilakukan secara tegas," tegas Yusuf.
Sebelumnya diberitakan, pembacokan itu terjadi di Jalan Pasar Lama Kota Mulia menuju Kamp Dokome, Kamis (31/7) sekitar pukul 12.30 WIT. Pelaku saat itu tengah mengantar penumpang wanita.
Korban sempat menyadari dirinya dibuntuti 2 pelaku yang berboncengan motor. Para pelaku kemudian mencegat tukang ojek tersebut di tengah jalan lalu membacok korban menggunakan parang.
(sar/asm)
