Pria bernama Suprianus Herman alias SH (50) ditemukan tewas bersimbah darah di kamar kos di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng). SH pertama kali ditemukan oleh seorang wanita yang datang ke kos korban untuk berkunjung.
Suprianus ditemukan tewas di sebuah kos di Desa Labota, Kecamatan Bahodopi, Morowali pada Sabtu (5/4). Korban merupakan warga asal Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar).
"Kejadian tersebut pertama kali diketahui seorang perempuan yang saat itu datang bersama seorang anak," ujar Kapolres Morowali AKBP Suprianto kepada wartawan, Senin (7/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saksi saat itu kaget saat mendapati korban sudah dalam kondisi tewas bersimbah darah. Saksi kemudian memanggil warga lainnya dan melaporkan peristiwa itu ke polisi.
"Saat membuka kamar, saksi menemukan korban dalam kondisi bersimbah darah," terangnya.
Suprianto menuturkan personel Polsek Bahodopi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memasang garis polisi. Pihaknya juga telah meminta keterangan sejumlah saksi di lokasi.
"Personel Polsek yang tiba di tempat kejadian segera melakukan langkah-langkah penyelidikan," beber Suprianto.
Suprianto meminta warga mempercayakan penanganan kasus dugaan pembunuhan itu ke polisi. Selain itu, pihaknya meminta masyarakat tidak menyebar informasi yang belum terverifikasi dan dapat memperkeruh situasi.
"Dugaannya seperti itu (korban dibunuh)," pungkas Suprianto.
(hsr/sar)