Remaja Banggai Perkosa-Bunuh Wanita Usai Kepergok Mencuri Peragakan 38 Adegan

Sulawesi Tengah

Remaja Banggai Perkosa-Bunuh Wanita Usai Kepergok Mencuri Peragakan 38 Adegan

Hafis Hamdan - detikSulsel
Jumat, 08 Nov 2024 15:10 WIB
Polisi gelar rekonstruksi kasus remaja perkosa dan bunuh wanita di Banggai.
Foto: Polisi gelar rekonstruksi kasus remaja perkosa dan bunuh wanita di Banggai. (Dok. Istimewa)
Banggai -

Polisi menggelar rekonstruksi adegan kasus remaja berinisial RI (18) yang memperkosa dan membunuh wanita berinisial FL (30) usai kepergok mencuri di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah (Sulteng). Terungkap dalam fakta rekonstruksi pelaku pertama kali menebas kepala bagian atas korban menggunakan parang.

Rekonstruksi atau reka adegan digelar di asrama Polres Banggai, Kecamatan Luwuk Selatan pada Kamis (7/11) sore. Sebanyak 38 adegan diperagakan tersangka saat berada di rumah korban yang merupakan tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan.

"Untuk TKP di rumah korban terdapat 38 adegan yang diperagakan tersangka," ujar Kasi Humas Polres Banggai Iptu Al Amin kepada wartawan, Jumat (8/11/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Amin mengungkapkan tersangka awalnya memasuki rumah korban dengan niatan untuk mencuri namun aksinya kepergok. Karena panik, pelaku kemudian menyumpal wajah korban dengan pakaian.

Kekerasan itu membuat korban lemas, saat itulah pelaku mulai menyetubuhi korban. Aksi pencurian diperagakan pelaku pada adegan ke 9,10 dan 11, sementara pemerkosaan di adegan 15 hingga 19.

ADVERTISEMENT

"Untuk pencurian 3 adegan sedangkan pemerkosaan 5 adegan," terangnya.

Amin melanjutkan korban sebenarnya sempat hendak melarikan diri setelah diperkosa dengan cara keluar rumah namun dikejar pelaku. Saat itulah, pelaku pertama kali menebas kepala korban menggunakan parang.

"Pada saat tersangka menghilangkan nyawa korban terdapat 8 adegan, yakni adegan ke 24 hingga 31. Dan untuk pertama kali tersangka menebas kepala atas korban menggunakan parang terjadi pada adegan ke 26," jelasnya.

Setelah melakukan aksinya pelaku kabur dan membawa uang hasil curian yang kemudian ditimbun dalam tanah dekat pantai. Sementara parang yang dipakai membunuh dibuang ke laut.

Diberitakan sebelumnya, pembunuhan tersebut terjadi di rumah korban di Dusun III, Desa Pangkalaseang, Kecamatan Balantak Utara pada Minggu (22/9) dini hari. Jasad korban pertama kali dilihat sang suami yang saat itu baru saja pulang melaut.

Kasi Humas Polres Banggai Iptu Al Amin mengatakan pembunuhan itu dilakukan pelaku usai kepergok mencuri uang Rp 1 juta. Pelaku merupakan tetangga korban.

"Pembunuhan dilakukan RI berawal saat aksinya mencuri uang sekitar Rp 1 juta diketahui korban," ujar Amin.




(sar/asm)

Hide Ads