.webp)
Polisi telah mengidentifikasi gerombolan orang tidak kenal (OTK) yang merupakan pelaku penganiayaan terhadap 2 juru parkir (jukir) di Pasar Mardika Ambon, Maluku. Para pelaku kini dalam pengejaran.
"Sudah teridentifikasi (pelakunya), tapi tidak bisa kita kasih tahu identitasnya dulu. Sementara baru 1 pelaku, saat ini dalam pengejaran," kata Kasat Reskrim Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, AKP Muhammad Ainul Yakin kepada detikcom, Selasa (5/11/2024).
Ainul mengungkap pelaku teridentifikasi setelah penyidik memeriksa 6 saksi termasuk korban. Para saksi ini berada di tempat kejadian perkara (TKP).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"6 saksi yang diperiksa itu beserta korban. Saksi yang diperiksa ini, mereka melihat setelah dan sebelum kejadian," ujarnya.
Ainul menuturkan para saksi itu telah memberitahu secara gamblang tentang detail kejadian. Meski begitu, Ainul enggan menjelaskan lebih jauh terkait motif.
"Belum bisa kami berikan ya, kalau terungkap dan pelaku berhasil ditangkap baru kami sampaikan ya," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, gerombolan OTK memukul dan membacok 2 jukir berinisial R (31) dan RM (36) di Pasar Mardika. Peristiwa itu terjadi di depan Rumah Makan Padang di Pasar Mardika, Kelurahan Rijali, Kecamatan Sirimau, Minggu (3/11) pukul 21.00 WIT.
Awalnya korban R dipukul memakai kayu ke arah wajah kemudian RM dibacok. Akibatnya korban mengalami luka bacok di tangan kiri dan bengkak di wajah.
"OTK telah pukul dan bacok 2 jukir," kata Kapolsek Sirimau Iptu Fahrul Sabri Sulthan kepada detikcom, Selasa (4/11).
(sar/asm)
