Pria tak dikenal di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel), meminjam linggis kepada warga dengan alasan hendak menguburkan kucing yang dia tabrak. Usut punya usut, pria tersebut menguburkan janin berusia 5 bulan.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Penas, Kampung Pallateang, Kelurahan Biraeng, Kecamatan Minasatene, Kabupaten Pangkep, Sulsel, Kamis (24/10). Warga berinisial W (40) mengaku meminjamkan linggis milik tetangganya kepada pelaku yang beralasan ingin menguburkan bangkai kucing.
"Saya pinjamkan linggisnya ibu-ibu di belakang, katanya (pelaku) mau menggali untuk kubur kucing," kata W kepada detikSulsel, Jumat (25/10/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
W mengatakan pria itu datang ditemani seorang pengemudi becak motor (bentor) sekitar pukul 10.00 Wita. Mereka membawa kantong berwarna hitam.
"Mereka bawa kantong-kantong hitam, katanya mau kubur kucing yang habis ditabrak di jalan poros," ucapnya.
"Saya tanya kenapa jauh sekali dikubur dia menjawab karena tidak ada warga yang mau meminjamkan linggis di sana," sambungnya.
W mengaku penasaran dengan isi dari kantong hitam yang dibawa pria tersebut. Hingga pukul 15.00 Wita, dia memanggil ibu-ibu sekitar untuk menggali lubang tersebut.
"Jam 3 sore pulang kerja baru kugali kembali karena penasaran, kupanggil itu ibu-ibu yang punya linggis. Ternyata waktu dibuka isinya janin bayi yang dibungkus sarung," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, aksi pria itu membuat heboh warga di Pangkep. Polisi pun telah turun tangan menyelidikinya.
"Penemuan janin bayi diperkirakan berusia 5 bulan. Janin itu sempat dikubur oleh pelaku tapi digali lagi oleh warga ternyata janin bayi," kata Kanit Reskrim Polsek Minasatene Ipda Ramadhan kepada detikSulsel, Kamis (24/10).
Ramadhan mengatakan pihaknya menduga janin ini adalah hasil dari hubungan gelap yang sengaja digugurkan. Pihaknya saat ini melakukan penyelidikan untuk menangkap pelaku.
"Dugaan kami ini dari hasil hubungan gelap untuk menyembunyikan aib mereka," pungkasnya.
(hmw/sar)