.webp)
Sopir minibus berinisial RJ (17) tewas ditikam penumpangnya di Kabupaten Paniai, Papua Tengah. Pelaku langsung melarikan diri setelah menikam korban.
"Lokasi kejadian penikaman tepatnya berada di pertigaan Dermaga Aikai, Distrik Paniai Timur Kabupaten Paniai," ujar Kapolres Paniai Kompol Deddy A. Puhiri dalam keterangannya, Kamis (17/10/2024).
Peristiwa itu terjadi di Dermaga Aikai, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai pada Rabu (16/10) sekitar pukul 17.19 WIT. Saat itu, mobil yang dikemudikan korban hendak putar balik ke arah tanjakan Pos Brimob.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berusaha putar balik ke arah tanjakan Pos Brimob, namun mobil Toyota Avanza malah menabrak pagar salah satu rumah milik personel Polsek Paniai Timur Aipda Matheis," kata Deddy.
Deddy menuturkan setelah menabrak pagar, mobil korban terjebak di kubangan lumpur. Tak berselang lama, keluar seorang penumpang orang asli papua (OAP) dari pintu kiri dan langsung lari ke dalam semak belukar.
"Mobil Toyota Avanza tersebut mundur dan tersangkut di kubangan lumpur namun pengemudi belum keluar. Saksi melihat satu orang masyarakat OAP keluar dari pintu kiri penumpang bagian depan dan langsung melarikan diri ke arah semak belukar," terangnya.
Lebih lanjut, Deddy mengatakan Aipda Matheis melepaskan tembakan peringatan agar pelaku tidak kabur. Setelah itu, Aipda Matheis mengecek kondisi mobil dan menemukan korban berlumuran darah.
"Aipda Matheis membuang tembakan peringatan mencegah pelaku tidak melarikan namun pelaku berhasil kabur ke semak-semak," bebernya.
"Merasa curiga dan langsung mengecek melalui pintu kiri penumpang bagian depan, selanjutnya korban sudah dalam keadaan terkapar dan meninggal dunia di bagian kursi penumpang bagian pintu tengah," lanjutnya.
Deddy menambahkan pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Pihaknya mengamankan barang bukti pisau yang digunakan pelaku menikam korban.
"Tim penyidik mendapatkan barang bukti yang berupa pisau yang dipenuhi dengan darah korban, diharapkan dapat menjadi petunjuk untuk mengungkap kasus pembunuhan ini," pungkasnya.
(hsr/hsr)
