.webp)
Mobil truk yang mengangkut barang kios di Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah ditembaki orang tidak dikenal (OTK). Insiden itu menyebabkan 1 penumpang bernama Omar mengalami luka tembak.
"Polres Dogiyai saat ini tengah menangani kasus penembakan yang dilakukan oleh OTK menyebabkan 1 korban mengalami luka tembak," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo dalam keterangannya, Senin (2/9/2024).
Penembakan itu terjadi di Jalan Trans Nabire Enatorali KM 192, Minggu (1/9) sekitar pukul 16.05 WIT. Mobil yang dikemudikan Junaidi itu mulanya melaju dari arah Nabire.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Benny melanjutkan, mobil truk itu turut membawa dua penumpang bernama Edwin dan Omar. Saat melintas di Dogiyai, terdengar suara tembakan ke arah mobil truk.
"Tiba-tiba terdengar bunyi tembakan senjata api yang mengenai bodi depan truk dan mengenai penumpang bernama Omar yang terkena di telapak tangan kanan yang tembus ke betis kanan," ungkapnya.
Korban dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nabire setelah sempat dirawat di Rumah Sakit Pratama Dogiyai. Korban saat ini masih dalam pemeriksaan medis.
Sementara itu, Kapolres Dogiyai Kompol Sarraju mengaku pihaknya masih menyelidiki kasus ini. Personel sudah diturunkan untuk mengejar pelaku penembakan.
"Polisi telah memulai penyelidikan awal dengan meminta keterangan sopir truck dan penumpangnya serta akan melakukan olah TKP untuk mengidentifikasi pelaku. Belum bisa disimpulkan masih dalam penyelidikan," kata Sarraju.
Sarraju mengungkap, truk tersebut memuat barang dagang. Angkutan truk rencananya dibawa ke sejumlah kios dan toko di Kabupaten Dogiyai dan wilayah Enaro.
"Korban bersama sopir dari Kabupaten Nabire, angkut barang untuk kios atau toko mau didrop (bawa) ke Dogiyai dan Enaro," imbuhnya.
(sar/ata)
