.webp)
Polisi mengungkap penyebab kematian wanita berinisial R (47) yang mayatnya ditemukan dalam koper merah di Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel). Korban diduga meninggal karena dihantam benda tumpul di kepala.
"Indikasi sementara korban meninggal karena hantaman benda tumpul yang cukup keras di area kepala," kata Kasat Reskrim Polres Pangkep, AKP Prawira Wardany kepada wartawan di Mapolres Pangkep, Senin (12/8/2024).
Polisi juga mengidentifikasi barang berharga milik korban di kamar kosnya. Dari hasil pengecekan, kata Wardany, handphone dan motor korban tidak ditemukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau untuk handphone kita tidak temukan di TKP. Kalau untuk motor (juga) sementara dalam pencarian kita juga tidak temukan," ujarnya.
Tim penyidik sendiri sudah memeriksa 15 saksi terkait penemuan mayat dalam koper merah tersebut. Mereka yang diperiksa merupakan tetangga dan warga yang terakhir melihat korban.
"Untuk perkembangan, sampai saat ini sudah sekitar 15 saksi yang dimintai keterangan," beber Wardany.
Dia menambahkan, korban diketahui tinggal di kosan itu selama 6 bulan terakhir. Menurut keterangan warga setempat, korban jarang bersosialisasi.
"Dia tinggal sendiri dan menurut warga korban ini cuek dan tidak bersosialisasi dengan tetangga," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, koper berisi mayat itu ditemukan di kosan korban, Jalan Pelelangan, Kelurahan Jagong, Kecamatan Pangkajene, Pangkep, Minggu (11/8) sekitar pukul 11.00 Wita. Polisi menegaskan mayat tersebut korban pembunuhan.
"Pasti mi pembunuhan. Ini pembunuhan," kata Kasat Reskrim Polres Pangkep, AKP Prawira Wardany, Minggu (11/8).
Jasad korban pun telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan setelah diautopsi. Sementara polisi masih menyelidiki terduga pelaku yang menghabisi nyawa korban.
(sar/hmw)
