Jaksa Periksa 30 Saksi terkait Korupsi Rp 7 M Bank Pelat Merah di Manokwari

Jaksa Periksa 30 Saksi terkait Korupsi Rp 7 M Bank Pelat Merah di Manokwari

Juhra Nasir - detikSulsel
Kamis, 25 Jul 2024 20:45 WIB
Kajati Papua Barat, Muhammad Syarifuddin.
Foto: Kajati Papua Barat, Muhammad Syarifuddin (Juhra Nasir/detikcom)
Manokwari -

Tim penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua Barat telah memeriksa 30 saksi terkait kasus korupsi Rp 7 miliar di salah satu bank pelat merah di Kabupaten Manokwari. Jaksa menyebut tersangka dalam kasus ini lebih dari satu orang.

"Calon tersangka sudah di tangan Asisten Pidana Militer (Aspidmil) Kejati Papua Barat," ujar Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat, Muhammad Syarifuddin kepada wartawan di Kejaksaan Negeri (Kejari) Sorong, Kamis (25/7/2024).

Syarifuddin mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan dalam kasus ini. Sebanyak 30 saksi telah diperiksa penyidik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tersangka belum ditetapkan. Kami sudah periksa saksi sebanyak 30-an," katanya.

Dia menambahkan bahwa tersangka lebih dari satu orang. Ada dari unsur TNI AD dan masyarakat sipil.

ADVERTISEMENT

"Tersangkanya, lebih dari 1 orang ada unsur TNI AD dari Kodam Kasuari dan masyarakat sipil. Intinya masih dilakukan penyelidikan mendalam lagi, menunggu waktu saja yah," katanya.

Diketahui, Kejati Papua Barat menerima laporan dari masyarakat terkait dugaan tindak pidana korupsi Rp 7 miliar di salah satu bank pelat merah di Manokwari akhir tahun 2023. Jaksa menduga ada keterlibatan oknum TNI dalam kejahatan perbankan tersebut.

"Kita melakukan penyelidikan dari temuan di mana ada salah satu korban yang melaporkan. Itu penyelidikan mulai akhir tahun kemarin (2023) pengumpulan bukti dan ditingkatkan pada tahapan penyidikan di lebaran kemarin (April 2024)," kata Harli Siregar, Senin (3/6).

"Sudah tahapan penyidikan, memang sedang bekerja melakukan pengungkapan dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan pegawai bank dengan oknum TNI. Tapi secara detail belum ada," tambahnya.




(hsr/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads