.webp)
Perawat wanita di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Ambon, Maluku, bernama Asma Ulhusna Lestaluhu, diduga dibacok oleh suaminya sendiri. Aksi pelaku ini diduga gegara korban menolak ajakan rujuk usai berpisah selama dua tahun.
"Korban dibacok pelaku yang diduga adalah suaminya," kata Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Ipda Janete S Luhukaya kepada detikcom, Jumat (12/7/2024).
Pembacokan itu terjadi di depan Perumahan Salahutu Recident Jalan Desa Suli, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Kamis (11/7) pukul 22.00 WIT. Awalnya korban Asma dalam perjalanan pulang ke rumahnya di Desa Tulehu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kala itu, korban mengendarai sepeda motor Scoopy DE 6278 NC seorang diri usai pulang bekerja di RS Bhayangkara Ambon. Setibanya di TKP, muncul dari arah belakang sepeda motor yang dikendarai orang tidak kenal (OTK) dan membacok korban mengenai tangan kanan," jelasnya.
Ipda Janete menyebut usai kejadian itu korban lalu menepikan sepeda motornya karena pusing. Namun sekitar Pukul 23.15 WIT, korban dirujuk ke RS Bhayangkara.
"Korban merasa pusing akibat darah dari luka bacok terus keluar. Pengendara lain yang melihat korban lalu dievakuasi ke RSUD Dr Ishak Umarella guna dilakukan penanganan medis. Sementara OTK usai beraksi langsung kabur," bebernya.
Ipda Janete menuturkan dari pengembangan penyelidikan, diketahui jika OTK tersebut diduga adalah suami korban. Motifnya karena korban menolak ajakan pelaku untuk rujuk.
"Masih diduga pelaku adalah suami dari korban yang sudah berpisah 2 tahun yang ingin rujuk kembali tapi ditolak oleh korban. Sebab saat ini, korban sudah punya pacar yang baru," ujarnya.
Pelaku pun kini sudah ditangkap personel Polsek Salahutu usai kejadian tersebut. Polisi tengah menjalani pemeriksaan secara intensif terkait perbuatannya.
(asm/ata)
