.webp)
Oknum Kepala Desa (Kades) berinisial RP di Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur (Lutim), Sulawesi Selatan (Sulsel), digerebek warga saat berada di rumah janda saat malam hari. Istri oknum kades itu pun melaporkan suaminya atas dugaan perselingkuhan atau perzinaan.
"Iya benar (oknum kades digerebek di rumah janda) kejadiannya tadi malam. Istrinya juga sudah membuat pengaduan di Polsek Wotu terkait perselingkuhan atau perzinaan," kata Kasubsi Humas Polres Lutim Bripka Muhammad Taufik kepada detikSulsel, Selasa (9/7/2024).
Taufik menjelaskan, penggerebekan oleh warga berawal ketika oknum kades berkunjung ke rumah salah satu wanita anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) berinisial IH yang berstatus janda pada Senin (8/7) sekira pukul 21.45 Wita. Kunjungan oknum kades ke rumah janda itu pun dilihat oleh warga, hingga akhirnya rumah janda tersebut digerebek.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Warga melihat oknum kades RP ini berkunjung ke rumah IH, di rumah itu juga ada anak dari IH, warga yang melihat langsung mengepung rumah IH kemudian menggerebek," jelas Taufik.
Taufik melanjutkan, saat penggerebekan terjadi, oknum kades RP sempat akan digiring oleh warga ke kantor desa, tetapi ditolak oleh RP. Dia berdalih tidak melakukan apa-apa di rumah janda tersebut.
"Waktu warga gerebek RP mau dibawa ke kantor desa untuk menjelaskan yang ia perbuat, tetapi RP menolak karena dia berdalih tidak melakukan apa-apa di rumah tersebut," sebut Taufik.
Hingga akhirnya, Kapolsek Wotu, AKP Muhajir bersama personel Polsek Wotu datang sekira pukul 22.00 Wita menjemput keduanya ke kantor Polsek Wotu. Kini keduanya ditahan dan istri oknum kades berinisial SU melaporkan suaminya atas dugaan perselingkuhan atau perzinaan.
"Pukul 22.00 Wita Kapolsek Wotu dan personel datang menjemput keduanya untuk ditahan di Polsek Wotu lalu istri dari oknum kades ini melaporkan kejadian tersebut atas dugaan perselingkuhan atau perzinaan pada pukul 22.50 Wita," pungkas Taufik.
(asm/sar)
