"Sementara ini kami lidik, yang jelas (terduga pelaku sementara ini) dari Kelompok Kriminal Bersenjata," kata Kapolres Puncak Jaya AKBP Kuswara kepada detikcom, Sabtu (22/6/2024).
Kuswara mengatakan pihaknya masih menyelidiki motif penembakan. Pasalnya, pelaku belum tertangkap.
"Masih kita dalami (motifnya), yang terkendala ini kami tidak bisa apakah ini murni pidana seperti di kota-kota atau bagaimana. Tetap kami tindak lanjuti. Karena ini KKB, kami butuh waktu," tambah Kuswara.
Lebih lanjut Kuswara menjelaskan alasan pihaknya menduga pelaku merupakan KKB. Alasan utamanya adalah karena pelaku bersenjata api.
"Karena bersenjata, tidak mungkin dari kelompok yang lain disini, selain KKB," terangnya.
Diketahui, penembakan itu terjadi di jalan turunan menuju Kota Lama, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya pada Rabu (19/6) sekitar pukul 15.30 WIT. Kuswara mengatakan korban ditemukan warga yang melintas di tempat kejadian perkara (TKP).
"Korban pertama kali ditemukan oleh seorang saksi yang kebetulan melewati dan melihat korban sudah dalam keadaan lemas dan bersimbah darah," bebernya.
Kuswara menuturkan saksi kemudian mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mulia. Kasus tersebut kemudian dilaporkan ke aparat kepolisian.
"Saksi kemudian dengan cepat membawa korban ke RSUD Mulia dan melaporkan kejadian tersebut ke piket Polres Puncak Jaya," ungkapnya.
(hmw/hmw)