Pria berinisial NH alias Mbing (41) di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah (Sulteng) ditangkap polisi atas kasus pelecehan terhadap siswi SMP berusia 14 tahun. Pelaku juga kerap meminta foto bugil korban sejak tahun 2023.
"Adanya penangkapan terhadap satu orang pria yang diduga pelaku pelecehan seksual anak di bawah umur usia 14 tahun," ujar Kapolsek Batui AKP Sudirman kepada wartawan, Rabu (17/4/2024.
Peristiwa tersebut terjadi di rumah pelaku di Kecamatan Batui, Banggai pada Mei 2023. Saat itu korban berada di rumah NH karena bermain dengan anak pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kejadian terjadi sekitar bulan Mei 2023, berawal saat korban bermain dengan anak pelaku di rumah NH," terangnya.
Pelaku yang melihat kondisi rumahnya dalam keadaan sepi tiba-tiba langsung memeluk korban. Pelaku juga menyentuh area sensitif korban.
"Sedang asik bermain, tepatnya di ruang tamu saat kondisi rumah sepi itulah, pelaku kemudian memeluk korban dari belakang," bebernya.
Sudirman melanjutkan, korban awalnya tidak menceritakan kejadian tersebut kepada orang tuanya. Hanya saja, setelah kejadian pelaku kerap meminta foto tak senonoh sehingga membuat korban takut.
"Korban sebenarnya tidak bercerita. Akan tetapi, pelaku terus menghubunginya lewat handphone untuk dikirimkan foto-foto tak senonoh. Sehingga korban merasa takut dan akhirnya mengeluh ke orang tuanya," ungkapnya.
Sudirman menuturkan kasus tersebut kemudian dilaporkan ayah korban ke Polsek Batui pada Senin (15/4). Selanjutnya polisi melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku di rumahnya saat hendak ke Kabupaten Morowali untuk bekerja.
"Kami amankan pelaku di rumahnya saat sedang menunggu jemputan mobil ke Morowali. Ia (pelaku) pun mengakui perbuatannya," jelasnya.
Sudirman menambahkan saat ini pelaku telah diamankan di Mapolres Banggai untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Pelaku dijerat Undang-undang Perlindungan Anak.
"Saat ini pelaku sedang menjalani pemeriksaan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Yang mana pelaku telah melanggar Undang-undang Perlindungan Anak," pungkasnya.
(hmw/sar)