Warga di Konsel Tewas Ditikam Pemuda Mabuk 9 Kali, Pelaku Ditangkap!

Sulawesi Tenggara

Warga di Konsel Tewas Ditikam Pemuda Mabuk 9 Kali, Pelaku Ditangkap!

Nadhir Attamimi - detikSulsel
Minggu, 03 Mar 2024 19:00 WIB
Klitih Itu Apa? Pergeseran Makna di Balik SriSultanYogyaDaruratKlitih
Foto: detikcom
Konawe Selatan -

Warga Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra), AW (42) tewas ditikam pemuda mabuk bernama Herman (26). Korban sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong akibat luka tikaman di sekujur tubuhnya.

"Korban mengalami 9 luka tikaman di tubuhnya," ujar Kapolsek Ranomeeto AKP Muhammad Ansar Ali dalam keterangannya, Minggu (3/3/2024).

Penikaman itu terjadi di Desa Kota Bangun, Kecamatan Ranomeeto, Konawe Selatan, Sabtu (2/3) sekitar pukul 23.55 Wita. Korban dilarikan ke rumah sakit dalam keadaan tak sadarkan diri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Warga langsung membawa korban dalam keadaan tak sadarkan diri," katanya.

Ansar mengatakan, pelaku bersama 7 orang rekannya awalnya mendatangi saksi inisial RM (23) yang sedang pesta minuman keras (miras) sekitar pukul 23.00 Wita. Saat itu, mereka ingin ikut minum.

ADVERTISEMENT

"Salah satu dari mereka (8 orang) ingin gabung miras, saksi lalu mempersilakan," bebernya.

Ansar menuturkan, pelaku dan satu rekannya memisahkan diri lalu menghampiri korban yang duduk di samping mobilnya. Keduanya langsung menganiaya korban.

"Satu pelaku memukul korban dan pelaku lainnya (Herman) menikam korban menggunakan badik," ungkapnya.

"Korban mengalami luka tikam di dada kiri, leher kiri, dada kanan, dada kiri, dan luka robek di leher kanan, dagu, pipi kanan, tangan kiri, dan kepala belakang," tambahnya.

Kedua pelaku langsung meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP) menuju ke hutan. Sementara korban dilarikan ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (3/3) sekitar pukul 00.16 Wita.

"Pihak RS Bahteramas menyatakan bahwa korban telah meninggal dunia," bebernya.

Ansar menambahkan sekitar pukul 02.30 Wita, pihaknya mendapatkan informasi pelaku Herman menyerahkan diri di Mako Brimob Polda Sultra. Polisi lalu menjemput pelaku.

"Kami sudah mengamankan pelaku dan membawa ke Polresta Kendari guna pemeriksaan," ungkapnya.




(hsr/hmw)

Hide Ads