Sopir Direktur PDAM Luwuk di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah (Sulteng) berinisial IA (34) tewas usai dikeroyok 9 orang pria. Polisi menyebut aksi pengeroyokan dipicu pelaku yang kesal uang hingga motor yang dipinjam korban tak kunjung dikembalikan.
"(Motifnya pelaku karena korban) minjam motor tidak kembali, minjam uang tidak kembali, begitu-begitu," kata Kasat Reskrim Polres Banggai AKP Tio Tondy kepada detikcom, Selasa (13/2/2024).
Tio mengatakan pihaknya telah mengidentifikasi 9 orang pelaku pengeroyokan, 7 sudah ditangkap, dan 2 lainnya masih buron. Menurut Tio 2 pelaku memukul korban karena uang dan motornya dipakai korban, sementara pelaku lainnya hanya ikut-ikutan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada dasarnya masing-masing orang (pelaku) ini punya masalah masing-masing dengan korban, (ada juga yang) cuma ikut-ikutan," bebernya.
Tio melanjutkan, 7 pelaku yang diamankan saling mengenal satu sama lain. Menurutnya, aksi penganiayaan tersebut terjadi di 2 tempat berbeda di Kecamatan Luwuk.
"Jam 20.00 Wita TKP 1, jam 23.00 Wita TKP 2. (Pelaku) sekumpulan orang yang saling kenal juga tapi nggak akrab," bebernya.
Kendati begitu, Tio masih mendalami lebih jauh pengakuan pelaku terkait motif pengeroyokan. Pihaknya juga masih mengejar 2 pelaku lainnya.
Tio mengungkapkan 7 pelaku yang sudah diamankan masing-masing berinisial SD, FN, IM, FA, AK, MI dan RB. Mereka dibekuk di Kecamatan Luwuk pada Sabtu (10/2).
Sebelumnya diberitakan, IA dikeroyok di wilayah KM 1 Kelurahan Bungin, Kecamatan Luwuk pada Jumat (9/2) sekitar pukul 22.45 Wita. Kekerasan tersebut membuat korban mengalami retak di tengkorak kepala sebelah kanan, sementara wajah dan mulutnya mengalami luka lecet.
"Berdasarkan hasil radiologi oleh pihak RS bahwa korban mengalami retak di tengkorak kepala sebelah kanan," kata Plt Kapolsek Luwuk AKP Steven Lewaherilla kepada wartawan, Sabtu (10/2).
Sementara Kasi Humas Polres Banggai Iptu Al Amin mengungkapkan korban sempat menjalani perawatan intensif di RSUD Luwuk sebelum dinyatakan meninggal akibat luka yang diderita pada Sabtu (10/2) malam.
"Iya (korban) meninggal semalam," ujar Kasi Humas Polres Banggai Iptu Al Amin saat dikonfirmasi terpisah, Minggu (11/2).
(asm/sar)