"Saya Ketua Tim Garda Prabowo-Gibran Sulsel, termasuk juga Wakil Ketua Umum DPP Loyalis Gibran," ucap Jabal kepada detikSulsel, Minggu (14/11/2024).
Jabal mengatakan insiden itu sudah dilaporkan ke polisi. Mobil yang diduga ditembak pertama kali ditemukan oleh adiknya yang hendak mengambil logistik Pemilu 2024.
"Iya adik kandung, tapi mobil atas nama saya. Adikku siang baru dapat, mau dipakai ambil logistik (pemilu)" tuturnya.
Dia mengaku heran atas kejadian ini. Pasalnya dari sejumlah mobil terparkir, hanya mobilnya yang diserang.
"Inikan parkirannya di depan BRI, tapi banyak mobil lain, tapi kenapa cuma mobilku. Berarti orang mungkin hafal platnya atau gimana," ujarnya.
Namun Jabal enggan berspekulasi soal penembakan mobilnya. Dia menyerahkan sepenuhnya kasus ini ke polisi.
"Saya tenanglah hadapi, bahwa mungkin orang ini iseng atau apa. Kita baru bisa menduga-duga, biar polisi yang melakukan penyelidikan," tegas Jabal.
Sebelumnya diberitakan, insiden ini terjadi di halaman Kantor BRI Unit Bonto Manai, Kecamatan Bissappu, Bantaeng pada Kamis (11/1) sekitar pukul 22.30 Wita. Polisi yang melakukan penyelidikan menduga pelaku penyerangan menggunakan ketapel.
"Berdasarkan olah TKP itu bukan pakai senjata, (tetapi) pakai ketapel," kata Kapolsek Bissappu Bantaeng Iptu Paulus saat dihubungi, Minggu (14/1).
Paulus mengungkap satu butir steel ball atau agel yang diduga peluru dari ketapel turut diamankan. Sementara jendela belakang mobil mengalami kerusakan.
"Anggota olah TKP dapatlah agel," imbuhnya.
(sar/hsr)