Akhir Pelarian Remaja Parepare Pembakar Rumah Tewaskan Seorang Nenek

Akhir Pelarian Remaja Parepare Pembakar Rumah Tewaskan Seorang Nenek

Muhclis Abduh - detikSulsel
Kamis, 11 Jan 2024 09:30 WIB
Remaja Parepare membakar rumah hingga seorang nenek tewas. Dokumen Istimewa
Foto: Remaja Parepare membakar rumah hingga seorang nenek tewas. Dokumen Istimewa
Parepare -

Pelarian remaja berinisial FR (19) di Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam kasus pembakaran rumah hingga seorang nenek penghuni rumah inisial MM (78) tewas telah berakhir. FR akhirnya ditangkap polisi setelah sekitar 6 bulan kasus ini berlalu.

Pelaku membakar rumah korban di Jalan Bukit Indah, Kelurahan Bukit Indah, Kecamatan Soreang, Kota Parepare, Minggu (16/7/2023) sekitar pukul 04.00 Wita. Polisi yang melakukan penyelidikan menangkap pelaku di rumah keluarganya di Kabupaten Luwu pada Kamis (4/1).

Kapolres Parepare AKBP Arman Muis mengatakan kebakaran rumah korban awalnya diduga akibat korsleting listrik. Belakangan ditemukan adanya kejanggalan dan diduga rumah korban sengaja dibakar oleh pelaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Informasi dari saksi-saksi dari masyarakat ada kejanggalan kasus ini kebakaran adanya satu orang terlibat," kata Kapolres Parepare AKBP Arman Muis dalam keterangan yang diterima detikSulsel, Rabu (10/1/2024).

Arman mengatakan FR telah mengakui perbuatannya membakar rumah korban. FR pun dijerat Pasal 187 ayat 3 KUHP dengan ancaman maksimal penjara selama 20 tahun.

ADVERTISEMENT

Pelaku Emosi Dipukul Cucu Korban

Arman mengungkapkan pelaku nekat membakar rumah korban lantaran sakit hati dengan cucu korban berinisial Aco. Pelaku mengaku dipukul oleh Aco hingga melampiaskan emosinya dengan membakar rumah korban.

"Pelaku merasa emosi sakit hati dan marah kepada Aco atau cucu dari korban (MM)" kata AKBP Arman Muis.

Arman menjelaskan pelaku mendatangi rumah korban dengan membawa botol air mineral berisi bahan bakar pertalite. Pelaku lantas menyiram salah satu tiang rumah korban lalu membakarnya.

"Setelah pelaku tiba di rumah korban, pelaku lalu menyiramkan botol aqua ukuran sedang yang berisi bahan bakar pertalite ke tiang rumah kemudian menyalakan korek gas tersebut yang mana mengakibatkan tiang rumah terbakar," ungkapnya.

"Setelah membakar pelaku berjalan kaki sekitar 50 meter menuju ke rumah ibunya," terangnya.




(hsr/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads