Polisi Ungkap Lansia di Makassar Terkena Peluru Nyasar dari Senjata Pabrikan

Polisi Ungkap Lansia di Makassar Terkena Peluru Nyasar dari Senjata Pabrikan

Reinhard Soplantila - detikSulsel
Rabu, 10 Jan 2024 10:00 WIB
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana.
Foto: Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana. (Reinhard Soplantila/detikSulsel)
Makassar -

Polisi tengah menyelidiki kasus peluru nyasar yang menembus paha wanita bernama Naisa (61) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Polisi menyebut proyektil peluru tersebut berasal dari senjata pabrikan.

"Ciri-ciri sementara kami belum bisa sampaikan, namun sekilas dari proyektil ini ada bekas ulir goresan dari laras. Jadi kemungkinan besar ini senjata dari pabrikan bukan rakitan," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sujana, kepada wartawan, Selasa (9/1/2024).

Devi mengatakan senjata pabrikan merupakan senjata resmi yang dibuat oleh suatu perusahaan dan memiliki merk. Pihaknya telah mengambil peluru yang menembus paha korban untuk diserahkan ke Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Maksudnya senjata pabrikan berasal dari pabrik bukan dari buatan rakitan. Pabrikan maksudnya ada merk-nya tapi kita belum bisa simpulkan," jelas Devi.

Devi menuturkan pihaknya kini menunggu hasil dari Labfor Polda Sulsel yang memeriksa proyektil peluru tersebut. Pemeriksaan itu dilakukan untuk mengungkap jenis peluru dan senjata yang digunakan.

ADVERTISEMENT

"Masih menunggu itu, nanti dari Labfor panjangnya ukurannya (peluru) dan sebagainya bisa disimpulkan dari senjatanya apa," tutur Devi.

Polisi juga masih melakukan penyelidikan di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP). Hal ini untuk mengetahui posisi kemungkinan terjadinya penembakan.

"Inikan keluarnya dari atap, kemungkinan dari luar. Kita juga masih menyelidiki terhadap kemungkinan adanya penembakan di sekitar atau beberapa jauh di TKP," ungkap Devi.

Devi menambahkan saat kejadian tidak ada operasi atau kegiatan yang melibatkan anggota polisi di sekitar lokasi.

"Sejauh yang kami lidik belum ada," sebut Devi.

Untuk diketahui, Naisa terkena peluru nyasar di rumahnya, Jalan AR Dg Ngunjung, Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Makassar, Minggu (7/1) sekitar pukul 03.00 Wita. Korban mulanya tidur di ruang tamu bersama suaminya.

"Tiba-tiba korban terbangun karena merasakan sakit pada paha sebelah kanannya," kata Kompol Devi Sujana kepada wartawan, Senin (8/1).

Devi melanjutkan, korban lantas membangunkan suaminya sembari menahan sakit. Naisa kaget saat mendapati kakinya sudah berlumuran darah.

"Adapun korban terkena peluru nyasar pada bagian paha sebelah kanan," tuturnya.




(hsr/hsr)

Hide Ads