.webp)
Aksi busur panah yang dilakukan sejumlah orang tidak bertanggung jawab terus mengancam keselamatan warga di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dalam 2 pekan terakhir saja sudah ada 3 kasus, bahkan salah satu korbannya meninggal dunia.
Dirangkum dari detikSulsel, berikut tiga kasus terbaru terkait busur panah di Makassar dalam 2 pekan terakhir:
1. Busur Panah di Ablam Makassar Tewaskan Pemuda
Kasus busur panah yang pertama dialami pemuda berinisial AK di Jalan Abubakar Lambogo atau Jalan Ablam, Makassar pada Kamis (23/11). Kasus ini berawal saat korban AK dan kelompoknya menyerang kelompok pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berawal pada saat kelompok korban dan kelompok pelaku mempunyai permasalahan sebelumnya yang belum terselesaikan, kemudian kelompok korban datang ke tempat kelompok pelaku untuk melakukan penyerangan," kata Kasubnit 2 Jatanras Polrestabes Makassar Ipda Nasrullah kepada detikSulsel, Jumat (24/11).
Belakangan kelompok pelaku melakukan penyerangan balik ke kelompok korban di sekitar Jalan Abubakar Lambogo, Makassar. Saat itulah korban terkena anak panah pada bagian kepalanya.
"Kelompok pelaku kemudian melakukan penyerangan balik ke tempat kelompok korban dengan cara melontarkan anak panah sehingga menimbulkan korban yang dimana korban tertancap busur di bagian kepalanya," sebut Nasrullah.
Polisi yang menerima laporan lantas menangkap empat orang pelaku. Mereka ialah Akbar Syaputra (22) dan tiga orang pelajar berinisial MFA (17), MRR (17), dan ANA (18).
"Empat orang diamankan terkait kasus tindak pidana penganiayaan dengan menggunakan anak panah," ujar Ipda Nasrullah.
Sementara korban yang terkena dirawat di RS Bhayangkara Polda Sulsel. Namun nyawa AK tak tertolong meski ia menjalani perawatan intensif.
"Barusan saya dapat informasi sekitar jam 3 subuh (hari ini) korban meninggal dunia di rumah sakit Bhayangkara," ujar Kapolsek Makassar Kompol Andi Aris kepada wartawan, Senin (27/11).
2. Pemotor Dibusur Panah OTK di Biringkanaya Makassar
Kasus busur panah selanjutnya menimpa pengendara motor bernama Firdaus (38) di Jalan Batara Bira 4 Baddoka, Kecamatan Biringkanaya, Makassar Jumat (1/12) dini hari. Korban yang terluka pada bagian dadanya dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Wahidin Sudirohusodo, Makassar.
"Korban atas nama Firdaus, dirawat di rumah sakit Wahidin," ujar Kapolsek Biringkanaya AKP Muh Thamrin kepada detikSulsel, pada Jumat (1/12/2023).
Polisi yang menerima laporan kemudian turun tangan ke lokasi kejadian. Setelah melakukan olah TKP, polisi dapat mengidentifikasi para pelaku dan melakukan pengejaran.
"Insyaallah sudah dikantongi (identitas pelaku)," ungkap Thamrin.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya....
3. Giliran 3 Remaja Makassar Dibusur Panah
Kasus busur panah berikutnya dilancarkan oleh enam pria dengan tiga remaja sebagai korbannya. Para pelaku melakukan aksinya lantaran hendak balas dendam.
"Kami memback up Polsek Panakukkang dan alhamdulillah mengamankan enam terduga pelaku," ujar Kasubnit 2 Jatanras Polrestabes Makassar Ipda Nasrullah kepada detikSulsel, Senin (4/12/2023).
Enam pelaku masing-masing bernama Annas (19), Andi Salahuddin (18), Hamil (18), HA (14), FA (17), dan MR (16). Mereka melakukan pembusuran di sekitar Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Minggu (3/12).
"Yang terkena busur ada tiga orang , satu terkena dada dan dua di pinggang dan salah satu korban terkena parang," kata Nasrullah.
Nasrullah menyebut para terduga pelaku ini satu kawanan dan telah diamankan untuk diperiksa peranannya masing-masing di Polsek Panakkukang. Dari hasil interogasi awal, para pelaku ini menaruh dendam kepada pemuda di lokasi tempat korban dibusur.
"Motifnya karena balas dendam,"lanjut dia.
Simak Video "Video: Peras Pemilik Ruko, 9 Pria di Makassar Diciduk Polisi "
[Gambas:Video 20detik]
(hmw/nvl)
