Beringas KKB Serang TNI di Nduga Papua Pegunungan hingga 6 Prajurit Gugur

Beringas KKB Serang TNI di Nduga Papua Pegunungan hingga 6 Prajurit Gugur

Raymond Latumahina - detikSulsel
Sabtu, 02 Des 2023 06:00 WIB
ilustrasi penembakan
Foto: detikcom/Internet
Nduga -

Kelompok kriminal bersenjata (KKB) kembali berulah dengan dua kali melakukan penyerangan terhadap personel TNI di Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. Total 6 prajurit gugur dan dua lainnya terluka akibat serangan tersebut.

KKB melancarkan serangan pertama terhadap enam prajurit TNI di Distrik Paro, Nduga pada Sabtu (25/11). Akibatnya, enam prajurit menjadi korban dengan 4 di antaranya gugur dan 2 lainnya luka-luka.

"Iya (anggota TNI korban kotak tembak dengan KKB) 6 korban, 2 terluka dan 4 meninggal dunia," ujar Humas RSUD Mimika Lucky Makahena saat dikonfirmasi detikcom, Senin (27/11/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Empat prajurit gugur sempat disemayamkan di Markas Yonif 754. Jenazah keempat prajurit itu selanjutnya diterbangkan ke daerah asalnya masing-masing.

"Disemayamkan kemarin malam di Markas Yonif 754 dan pagi tadi lanjut ke bandara diterbangkan," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Sementara 2 prajurit terluka akibat kontak tembak dengan KKB masih dirawat. Namun kondisinya relatif setabil.

"Masih dirawat kondisinya stabil," jelasnya.

Sementara itu, Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Johanis Parinussa tak banyak menjelaskan terkait kontak tembak tersebut. Dia beralasan pihaknya masih mendalami informasi di lapangan.

"Mohon waktu sementara kita masih minta info data perkembangan situasi," ujar Kolonel Inf Johanis Parinussa kepada detikcom, Minggu (26/11).

KKB Lancarkan Serangan Kedua hingga 2 Prajurit Gugur, Simak di halaman berikutnya...

KKB Lancarkan Serangan Kedua hingga 2 Prajurit Gugur

KKB sendiri tak menghentikan kekejamannya. Hal ini setelah KKB melancarkan serangan kedua yang membuat dua prajurit TNI gugur.

Serangan KKB tersebut lagi-lagi dilancarkan di Distrik Paro, Nduga pada Kamis (30/11) sekira pukul 16.18 WIT. Dua prajurit yang gugur tersebut rencananya akan dievakuasi ke RSUD Mimika.

"Rencana info satuan begitu (prajurit gugur dievakuasi ke RSUD Mimika)," ujar Humas RSUD Mimika Lucky Makahena saat dimintai konfirmasi detikcom, Kamis (30/11) malam.

detikcom sempat mengkonfirmasi Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Izak Pangemanan terkait insiden tersebut. Namun Izak belum memberikan respons.

Kapolda Papua Minta Aparat Tidak Gegabah

Peristiwa penyerangan ini turut dikomentari oleh Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri. Menurutnya, aparat TNI dan Polri tidak perlu gegabah dalam mengambil tindakan karena sangat berisiko.

"Saya minta begitu juga Pangdam kira-kira sama. Kita tidak perlu kejar karena itu sangat berisiko bagi nyawa," kata Irjen Mathius D. Fakhiri kepada wartawan di Mapolda Papua, Kota Jayapura, Jumat (1/12).

Dia juga meminta kepada seluruh aparat untuk tidak terpancing oleh aksi yang telah dilakukan KKB itu. Mathius berharap, aparat tetap berjaga-jaga agar insiden tersebut tidak terjadi kembali.

"Jadi kejadian itu kita tidak boleh terpancing, tetap berjaga kita pastikan semua gangguan yang terulang itu kita bisa tekan sebaik mungkin," ungkapnya.

Kendati begitu, Mathius menegaskan, aparat tetap bakal menindak kelompok yang selama ini menciptakan gangguan. Termasuk membongkar jaringan-jaringan kelompok tersebut.

"Tentunya langkah-langkah penegakan hukum kita akan tetap laksanakan. Sudah banyak yang kita tangkap, mudah-mudahan ini bisa kembangkan sehingga semua jaringan kita bisa tangkap," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(hmw/sar)

Hide Ads