Pak ogah berinisial MI (61) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditangkap polisi karena diduga melecehkan seorang pengendara wanita. Polisi melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku setelah dugaan pelecehan itu viral di media sosial.
"Iya, ada yang diamankan yang diduga (pelaku pelecehan)," kata Kanit Reskrim Polsek Panakkukang Iptu Sangkala kepada detikSulsel, Rabu (22/11/2023).
MI diamankan di Jalan AP Pettarani, Selasa (21/11) sekitar pukul 18.00 Wita. Sangkala menyampaikan pihaknya melakukan penanganan awal setelah adanya pengaduan masyarakat yang tersebar di media sosial.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada keluhan masyarakat, cuman kita penanganan awal saja antisipasi. Dengan ciri yang ada kita sudah amankan (diduga pelaku). Setelah kita lakukan interogasi betul yang bersangkutan pernah melakukan hal seperti itu (pelecehan)," ujar Sangkala.
Sangkala menyampaikan saat ini pihaknya tidak bisa melakukan tindakan hukum kepada MI lantaran belum menerima laporan dari korban. Dia pun berharap korban melapor agar kasus ini dapat ditindaklanjuti.
"Tapi yang jadi kendala polisi karena sampai sekarang tidak ada pelaporan. Jadi masih sifatnya kita pembinaan," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, dugaan kasus pelecehan seksual itu viral di media sosial. Satpol PP pun meminta korban membuat laporan agar pelaku ditangkap.
"Saya maksud kalau kejadian menimpa masyarakat mestinya dilaporkan. Supaya langsung diambil orangnya," ujar Kepala Satpol PP Makassar Ikhsan NS saat dihubungi detikSulsel, Selasa (21/11).
Ikhsan mengatakan jika korban tidak membuat laporan maka pelaku tidak bisa ditindak. Dia pun menjamin identitas pelapor akan dirahasiakan.
"Harus masyarakat laporkan. Kan dirahasiakan pelapor," katanya.
Sementara dari foto pesan korban yang viral di media sosial, korban mengalami dugaan pelecehan saat hendak memutar arah di Jalan AP Pettarani. Tepatnya saat berada di depan toko Zazil Bakery.
"Saya mau kasih warning buat cewek cewek yang naik motor dan sering putar balik di Jalan AP Pettarani depan Zazil Bakery,disana ada Pak Ogah yg kurang ajar bapak bapak sering emang disana berdiri mau kasih putar balik orang tapi selalu ambil bagian dalam,waktu hari sabtu sore dia lecehkan ka,pas saya putar balik disana tiba tiba dia pegang paha ku," tulis korban di media sosial.
"Saat itu saya shock dan tidak bisa bicara,baru sekarang saya share ini ke kita min,krn kurasa perlu ka untuk kasih aware ke yang lainnya agar lebih hati hati supaya tidak jadi korban juga seperti saya," sambungnya.
(asm/hsr)