.webp)
Lansia berinisial SB (65) di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditemukan tewas dalam sumur dan putrinya, TA (45) ditemukan terkapar setengah bugil di lorong permukiman. Selain mendalami kasus pembunuhan SB, polisi juga mendalami penyebab korban TA ditemukan terkapar setengah bugil.
Kapolsek Makassar Kompol Andi Aris Abu Bakar awalnya ditanya soal dugaan korban TA mengalami kekerasan seksual. Dia menegaskan pihaknya masih dalam tahap penyelidikan.
"Polisi memberikan keterangan sesuai dengan apa yang di lapangan," ujar Kapolsek Makassar Kompol Andi Aris Abu Bakar kepada detikSulsel, Minggu (19/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Belum bisa kita mengatakan pemerkosaan karena harus hasil visum," sambung Kompol Andi Aris.
Aris kemudian menegaskan bahwa peristiwa ini murni kasus pembunuhan. Dia sekali lagi menegaskan belum ditemukan adanya unsur pemerkosaan dalam kasus tersebut.
"Kan nda ada statement-nya dari Polsek (adanya pemerkosaan)," ungkapnya.
Aris mengungkapkan pihaknya saat ini lebih fokus untuk mengejar pelaku. Dia mengatakan pihaknya telah mengantongi identitas pelaku berinisial DI (40).
Diberitakan sebelumnya, lansia berinisial SB ditemukan tewas dalam sumur dengan luka sobek di bagian leher. Anak perempuan korban, TA juga mengalami luka parah dan ditemukan terkapar dalam kondisi setengah bugil.
"Keluar ma kuliat ki siapa ini telanjang i baru rambut acak-acakan," ujar Kasman kepada detikSulsel, Minggu (19/11).
Kasman mengatakan sempat melihat pisau tidak jauh dari posisi TA yang terkapar. Diduga kuat pisau tersebut digunakan pelaku untuk menghilangkan jejak dan seolah korban bunuh diri.
Ia menduga bahwa itu adalah upaya penghilangan jejak yang dilakukan pelaku.
"Ada lagi pisau di sampingnya, tapi pisaunya salah-salah caranya mau menghilangkan jejak," ucapnya.
(hmw/hsr)
