.webp)
Ida Susanti menggugat suaminya Oni Yusuf alias Nardinata Marshioni Suhaimi alias Nera Maria Suhaimi Joseph yang ternyata seorang perempuan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Walaupun merasa ditipu dan mengalami kerugian, Ida mengaku tidak sempat berpikir untuk menggugat cerai suaminya lantaran sibuk mencari keadilan.
Dilansir detikJatim, status pernikahan keduanya sejak Juli 2000 silam sama sekali tidak berubah lantaran dia belum menempuh perceraian. Hal ini terjadi karena Ida disibukkan dengan upaya mencari keadilan selama 21 tahun lamanya.
"Merasakan cerai gimana? Pokoknya saya minta dia dihukum! Ditangkap!" kata Ida saat ditemui di salah satu cafe di Jalan Dharmahusada, Jumat (29/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, Nardinata sendiri juga tidak mengakui dirinya pernah menikah dengan Ida. Hal itulah yang membuat Ida sampai sekarang tidak menggugat cerai sang suami.
"Yo ndak (ngurus perceraian). Tidak ada waktu. Ternyata dia itu tidak mengakui kawin sama aku. Ada itu di BAP. Tak tunjukkan di Polda surat nikah," jelasnya.
Pernikahan keduanya semula berjalan baik-baik saja, namun pada saat mereka tengah menjalankan bulan madu di 3 negara, tepatnya saat keduanya berada di Bangkok, kedok Nardinata akhirnya terbongkar. Nardinata mengaku dirinya adalah seorang perempuan.
Pengakuan sang suami membuat Ida merasa hidupnya telah rusak dan mengalami banyak kerugian secara materi hingga nonmateri. Ida juga mengaku kerap mendapatkan pemukulan, sasaran kekerasan seksual hingga ancaman teror.
Ida kemudian melaporkan kejadian yang dia alami ke polisi hingga 2 kali pada tahun 2002 dan 2013. Namun, Ida mengungkapkan hasilnya nihil dan justru dia dilaporkan balik oleh Nardinata.
Selain itu, Ida juga mengungkapkan bahwa suaminya yang ternyata perempuan itu merupakan adik dari Jusuf Hamka.
Nardinata yang disebut Ida telah melakukan penipuan sempat menyatakan sesuatu berkaitan dengan kakaknya, Jusuf Hamka. Menurut Ida, Nardinata juga sempat memberitahu dirinya tidak akan bisa melaporkannya sebab ada sosok kuat di baliknya yaitu sang kakak.
"Aku tahu siapa lawanku, karena suamiku juga sudah bilang, kalau saya tidak bisa melaporkan karena dia adiknya Baba Alun (Jusuf Hamka) waktu itu tahun 2000 kan saya nggak tahu, ternyata Jusuf Hamka. Saya tidak takut, karena memang benar dia adiknya," beber Ida.
(hmw/hmw)
