Unjuk rasa warga menuntut ganti rugi lahan ke perusahaan tambang emas di Pohuwato, Gorontalo, berakhir ricuh. Massa nekat membakar kantor Bupati Pohuwato hingga melakukan perusakan terhadap gedung DPRD Pohuwato.
Unjuk rasa ricuh berlangsung pada Kamis (21/9). Pihak kepolisian turut mengamankan sejumlah pengunjuk rasa buntut kericuhan tersebut.
Dirangkum detikcom, Sabtu (23/9/2023), berikut fakta-fakta demo ricuh berujung pembakaran kantor Bupati Pohuwato:
1. Massa Bakar Kantor Bupati Pohuwato
Demo terkait ganti rugi lahan tambang emas berujung pembakaran kantor Bupati Pohuwato. Polisi menyebut pihak perusahaan berupaya memvalidasi warga penerima ganti rugi lahan, namun ada massa yang tidak sabar hingga berujung aksi anarkis.
Dalam video yang diterima detikcom, tampak gedung kantor bupati setempat dilalap api. Kebakaran tampak berkobar pada bagian atap. Asap tebal juga membumbung tinggi ke udara.
"Latar belakangnya tali asih dari perusahaan kepada tanah penambang, sudah dilaksanakan pendataan. Namun datanya berubah-ubah terus akhirnya dari perusahaan diubah lagi, butuh waktu lagi, tapi mereka tidak sabar," ujar Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Desmont Harjendro kepada detikcom, Kamis (21/9).
2. Massa Juga Serang Gedung DPRD-Rusaki Rujab Bupati
Massa pengunjuk rasa juga melakukan penyerangan ke kantor DPRD Pohuwato dan rumah jabatan (Rujab) Bupati Pohuwato. Polisi mengatakan massa memang melakukan unjuk rasa di sejumlah titik.
"Jadi yang dirusak kantor bupati, kantor DPRD sama rumah jabatan bupati," ujar Kombes Desmont.
Namun Desmont menegaskan kantor DPRD dan Rujab tak sampai dibakar massa. Mereka hanya melakukan perusakan.
"Yang dibakar kantor bupati, yang lainnya hanya dilempar. Kerusakan kaca-kaca," ujarnya.
3. Sejumlah Demonstran Diamankan
Polisi mengamankan sejumlah pengunjuk rasa terkait demo ricuh berujung pembakaran kantor Bupati Pohuwato, Gorontalo. Polisi menduga mereka yang diamankan merupakan provokator kericuhan.
"Ada beberapa pengunjuk rasa sempat diamankan," ujar Kombes Desmont.
Dia mengatakan para pengunjuk rasa saat ini digelandang ke Mapolres Pohuwato. Menurutnya, pengunjuk rasa yang diamankan tak kurang dari lima orang.
"Kita akan cek kembali di Polres, karena kita masih di luar. Lebih lah kalau 5 (jumlah pengunjuk rasa yang diamankan)," ujar Desmont.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya...
(hmw/sar)