Detik-detik Mencekam KKB Bakar Perpustakaan Sekolah di Puncak Papua Tengah

Papua Tengah

Detik-detik Mencekam KKB Bakar Perpustakaan Sekolah di Puncak Papua Tengah

Raymond Latumahina - detikSulsel
Sabtu, 19 Agu 2023 09:00 WIB
Perpusatakaan SMAN 1 Ilaga yang dibakar KKB di Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
Foto: Perpusatakaan SMAN 1 Ilaga yang dibakar KKB di Kabupaten Puncak, Papua Tengah. (Dok. Istimewa)
Puncak -

Kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Titus Murib membakar ruang perpustakaan SMA Negeri 1 Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah. Bahkan, KKB sempat menembaki aparat TNI-Polri yang melakukan pengamanan.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan pembakaran itu terjadi pada Kamis (17/8) sekitar pukul 13.28 WIT. Awalnya aparat menerima laporan terkait asap tebal dari bangunan sekolah.

"Melalui saluran komunikasi channel HT jajaran TNI-Polri Ilaga, asap tebal terlihat berasal dari bangunan kompleks sekolah Ilaga," ujar Kombes Benny, Jumat (18/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menerima laporan tersebut, aparat TNI-Polri menuju lokasi dan sempat terlibat kontak tembak dengan KKB. Namun, aparat memutuskan untuk tidak melakukan pengejaran terhadap kelompok tersebut.

"Aparat keamanan gabungan TNI-Polri tidak melakukan pengejaran dikarenakan hal tersebut diindikasi merupakan pancingan dari kelompok KKB," ungkap Benny.

ADVERTISEMENT

Akibat dari aksi pembakaran ini, Benny mengungkapkan, aparat menetapkan status siaga 1 di wilayah tersebut. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi segala bentuk gangguan lain.

"Mereka berada dalam status siaga 1, siap mengantisipasi segala bentuk gangguan keamanan yang mungkin dilakukan oleh kelompok KKB," terangnya.

Menurut Benny, aksi ini dilakukan KKB untuk mengganggu situasi dan kondisi di wilayah Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak. Sebab, aksi itu bertepatan dengan HUT ke-78 RI.

"Tindakan tersebut dilakukan pada saat momentum peringatan HUT Republik Indonesia yang ke-78," imbuhnya.

Pascapembakaran itu aparat gabungan juga bakal melakukan tindakan pencegahan. Termasuk mencegah adanya aksi susulan yang dilakukan oleh KKB.

"Mereka berupaya mencegah aksi gangguan keamanan susulan yang mungkin dilakukan oleh Kelompok KKB Puncak dengan tujuan melindungi keamanan personel dan aset negara," tuturnya.




(hsr/hsr)

Hide Ads