Oknum Polisi di Mamasa Diduga Hamili Wanita Mamuju Ditahan!

Sulawesi Barat

Oknum Polisi di Mamasa Diduga Hamili Wanita Mamuju Ditahan!

Abdy Febriady - detikSulsel
Selasa, 04 Jul 2023 14:34 WIB
poster
Ilustrasi. Foto: Edi Wahyono
Mamasa -

Propam Polres Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) menahan oknum anggota polisi yang diduga menghamili wanita asal Mamuju. Penahanan dilakukan sejak hari ini.

"Pada saat ini anggotanya kami adakan penahanan sesuai dengan perintah pimpinan Polres Mamasa. Kami adakan penahanan selama 30 hari terhitung sejak hari ini," kata Kasi Propam Polres Mamasa Ipda Simson saat dikonfirmasi, Selasa (4/7/2023).

Simson mengungkapkan oknum anggota polisi yang diduga terlibat dalam kasus ini berinisial WT dengan pangkat Bripda. Sedangkan kekasihnya yang memviralkan kasus ini adalah seorang mahasiswa berinisial TS asal Kabupaten Mamuju. Keduanya telah menjalani pemeriksaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemarin kami adakan pemeriksaan, saya buat surat perintah penyelidikan kepada Paminal. TS kami periksa di sana (Mamuju), waktu itu kami panggil beliau namun berhalangan, jadi kami datangi, korbannya kami periksa bersama tim Paminal dari Polda Sulbar," ujarnya.

Lebih lanjut Simson mengatakan pihaknya belum bisa memastikan apakah TS betul-betul hamil. Menurutnya, Bripda WT hanya menyarankan korban TS untuk minum anggur merah karena saat itu korban mengaku telat haid.

ADVERTISEMENT

"Si korban juga cuman posting, kita tidak tahu apakah benar-benar hamil, prosesnya melalui tes DNA dan keputusan pengadilan bisa menentukan benar tidaknya (hamil)" bebernya.

"Hasil pemeriksaan kami kemarin kenapa sampai disuruh minum anggur merah, kalau tidak salah karena itu semata-mata penyampaian dari si perempuan (korban) bahwa dia terlambat haid, jadi sehingga sepengetahuan diduga pelaku, bahwa kalau terlambat haid biasanya orang minum anggur merah biar lancar," sambung Simson.

Sebelumnya diberitakan, heboh di media sosial seorang wanita diduga dihamili oknum polisi di Mamasa hingga tidak mempertanggungjawabkan perbuatannya. Propam Polres Mamasa tengah memeriksa oknum anggota polisi yang dimaksud.

Kapolres Mamasa AKBP Harry Andreas membenarkan adanya informasi tersebut. Harry mengatakan oknum polisi yang dimaksud wanita itu adalah anggotanya.

"Benar, anggota Polres Mamasa, yang perempuan tinggal di Mamuju," kata Harry saat dikonfirmasi wartawan, Senin (3/7).




(asm/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads