Janji Polisi Usut Senior FK Unismuh Makassar Aniaya Mahasiswa Baru

Janji Polisi Usut Senior FK Unismuh Makassar Aniaya Mahasiswa Baru

Tim detikSulsel - detikSulsel
Kamis, 29 Jun 2023 09:17 WIB
Ilustrasi penganiayaan (dok detikcom)
Foto: Ilustrasi pengeroyokan (dok detikcom)
Makassar -

Mahasiswa baru Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar bernama Muhammad Fathan (21) diduga menjadi korban penganiayaan oknum seniornya saat pengkaderan. Polisi berjanji akan mengusut kasus tersebut hingga tuntas.

Peristiwa penganiayaan itu terjadi di Aula Yonif 700 Rider, Kecamatan Tamalanrea, Makassar, Sabtu (24/6) sekitar 00.30 Wita. Sebanyak 264 mahasiswa angkatan 2022 mengikuti kegiatan 'Achieve The Skills of A Leadeship of Training (Achilles)'.

Kasat Reskim Polrestabes Makassar AKBP Ridwan Hutagaol mengatakan telah menerima laporan dari orang tua Muhammad Fathan (21), salah satu mahasiswa yang diduga menjadi korban penganiayaan seniornya. Ayah Fathan, Effendy Tubagus melapor pada Selasa (27/6) kemarin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sementara satu itu lah (korban sudah diperiksa). Iya karena orang tuanya melapor toh," kata AKBP Ridwan kepada detikSulsel, Rabu (28/6/2023).

Ridwan mengatakan setelah mendengar keterangan korban, pihaknya akan memanggil ketua panitia ospek untuk dimintai keterangan terkait insiden penganiayaan mahasiswa tersebut.

ADVERTISEMENT

"Akan kita panggil (ketua panitia," terangnya.

Polisi Dalami Unsur Pidana Kekerasan Mahasiswa FK Unismuh

AKP Ridwan mengatakan belum melakukan pemeriksaan atas dugaan penganiayaan yang dialami mahasiswa kedokteran Unismuh itu. Pasalnya pihaknya masih fokus mendalami terkait unsur pidana dalam insiden tersebut.

"Belum ada pemeriksaan kita masih fokus unsur pidana," kata Ridwan.

Saat ini lanjut Riwan, korban baru selesai melakukan visum perihal luka yang di alami. Hal itu dilakukan untuk memperkuat laporan dugaan penganiayaan yang diterima korban.

"Baru kemarin melapor baru orang tuanya sama korban baru visum," paparnya.

Rencananya lanjut Ridwan, ketua panitia pengkaderan akan dipanggil setelah lebaran Idul Adha 1444 H. Kendati demikian dirinya belum secara detail mengatakan waktu pemanggilannya.

"Habis lebaran lah (kita panggil)," pungkasnya.




(afs/hmw)

Hide Ads