Duduk Perkara Pasutri di Tana Toraja Aniaya Pacar Anaknya

Duduk Perkara Pasutri di Tana Toraja Aniaya Pacar Anaknya

Rachmat Ariadi - detikSulsel
Jumat, 26 Mei 2023 19:40 WIB
Ilustrasi penganiayaan (dok detikcom)
Foto: Ilustrasi pengeroyokan (dok detikcom)
Tana Toraja -

Pasangan suami istri (pasutri) di Tana Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel) berinisial SY (38) dan IT (33) melakukan penganiayaan kepada seorang pemuda EN (23) yang merupakan pacar anaknya. Pasutri tersebut kesal karena anak perempuannya inisial YP (15) dibawa kabur oleh korban.

"Kalau pengakuan pelaku, korban anaknya memang berpacaran," ujar Kapolres Tana Toraja AKBP Malpa Malacoppo kepada detikSulsel, Jumat (26/5/2023).

Malpa mengatakan pasutri tersebut menganiaya EN lantaran kesal. Pelaku geram korban diduga membawa kabur anak perempuannya selama 2 hari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi korban EN ini membawa kabur anaknya pelaku selama 2 hari tidak pulang ke rumah. Mungkin sudah karena kesal jadi melakukan tindakan aniaya," ungkapnya.

Belakangan, korban kepergok berboncengan dengan anaknya pada Rabu (17/5) lalu. Pasutri tersebut langsung mengajak 2 keluarganya yakni IR (21) dan MS (35) mengejar korban.

ADVERTISEMENT

"Setelah ditemukan, mereka langsung melakukan penganiayaan," sebut Malpa.

Dia menambahkan, saat ini pelaku penganiayaan masih menjalani proses pemeriksaan di Mapolres Tana Toraja. Pihaknya menunggu hasil visum yang dilakukan pihak rumah sakit terhadap korban.

"Kami menangkap 4 pelaku, pasutri SY dan IT serta tersangka lainnya IR dan MS yang merupakan keluarga dari pasutri ini, sementara kami periksa, sambil tunggu hasil visumnya," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, 4 pelaku penganiayaan diamankan di Kecamatan Bonggakaradeng, Tana Toraja pada Kamis (25/5) sekitar pukul 10.30 Wita. Akibat penganiayaan itu, korban mengalami sejumlah luka lebam di tubuhnya.

"Luka lebam yang diderita korban di sekujur tubuh, ada juga pendarahan di pelipis mata kanan akibat cakaran yang dilakukan IT," ujar Malpa.




(hsr/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads