Sebuah toko emas di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) dibobol maling. Pelaku membawa kabur 2 kilogram perhiasan emas senilai Rp 2 miliar yang tersimpan di dalam brankas.
"Informasi dari korban, yang hilang emas 2 kilogram dalam bentuk perhiasan senilai Rp 2 miliar," ujar Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Thomas Afrian saat dihubungi detikcom, Rabu (17/5/2023).
Peristiwa pencurian itu terjadi di Toko Emas Ratna yang terletak di Kawasan Pasar Sudimampir, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Banjarmasin, Selasa (16/5) dini hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Thomas mengatakan, para pelaku diperkirakan lebih dari satu orang. Mereka masuk ke dalam toko melalui atas plafon belakang ruko.
"Diperkirakan lebih satu orang, dan mereka masuk melalui atas plafon yang ada di belakang ruko," terangnya.
Setelah masuk, pelaku kemudian menyasar brankas yang berisikan perhiasan emas. Pelaku merusak brankas menggunakan mesin gerinda.
"Diperkirakan pelaku merusak brankas menggunakan gerindra," sebutnya.
Polisi telah datang ke lokasi melakukan penyelidikan. Namun polisi kesulitan karena tidak menemukan petunjuk lantaran toko tersebut tidak dilengkapi CCTV.
"Sejauh ini kita masih melakukan penyelidikan, CCTV enggak ada sangat disayangkan," ungkapnya.
Selain itu, Thomas menyebut, bahwa toko tersebut sebetulnya tidak layak menjadi toko emas sebab terdapat banyak celah yang memungkinkan terjadinya pencurian.
"Memang dilihat dari segi bangunan, kawasan tersebut sudah tidak layak untuk toko emas, karena banyak sekali celanya untuk masuk," tuturnya.
Thomas menegaskan, sejauh ini polisi masih memintai keterangan pemilik toko emas dan mendata ulang total kerugian yang dilaporkan.
"Kami masih memintakan untuk data dari mana kok bisa Rp 2 miliar. Namun sampai saat ini korban belum bisa memberikan penjelasannya itu betul Rp 2 miliar," pungkasnya.
(ata/hsr)