.webp)
Bocah berinisial AM (10) di Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo tewas usai dianiaya paman dan bibinya, masing-masing berinisial DR (34) dan MIST (32). AM tewas dengan sejumlah luka di tubuhnya.
"Bocah tewas meninggal dunia di rumah pelaku," ujar Kapolsek Telaga Iptu Dimas Wicaksono Wijaya saat dikonfirmasi detikcom, Senin (15/5/2023).
Peristiwa itu terjadi di Perumahan Padengo IV, Desa Tenggela, Kecamatan Tilango, Gorontalo, pada Minggu (14/5) sekitar pukul 01.00 Wita. Korban menderita luka lebam di punggung, leher, hingga wajah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi di tubuh korban ada luka lebam bagian punggung, ada di tangan, leher, wajah, kemudian di kepala juga ada," terang Iptu Dimas.
Keluarga korban lalu melaporkan dugaan penganiayaan itu ke polisi. Jasad korban kemudian dievakuasi ke rumah sakit.
"Setelah mendapat informasi kami personel polsek datang ke lokasi tempat kejadian, lalu jasad korban kami evakuasi ke rumah sakit," katanya.
Dimas menuturkan selama ini korban memang tinggal bersama kedua pelaku. Hal ini lantaran orang tua korban telah berpisah.
"Bocah ini sudah lama dititip tinggal di rumah tantenya. Orang tua korban cerai," terangnya.
Dimas menambahkan kedua pelaku telah diamankan di Polsek Telaga untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dimas mengaku belum mengetahui motif dibalik penganiayaan itu.
"Saat ini kami sudah mengamankan dua pelaku suami istri, bibi dan paman korban untuk pemeriksaan dimintai keterangan," pungkasnya.
(hsr/asm)
