Gerombolan pemotor menyerang rumah warga dengan senjata tajam di Barombong, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Para pelaku yang diduga menggunakan sekitar 7 sepeda motor kini diburu polisi.
"Jadi fakta yang kami temukan, ada sekelompok orang yang menggunakan motor, pas di depan perumahan," kata Kapolsek Tamalate AKP Haris Sumarsono saat dikonfirmasi detikSulsel, Jumat (5/5/2023).
Peristiwa tersebut terjadi di Perumahan Bonto Permai, Barombong pada Jumat (5/5) sekitar pukul 01.00 dini hari. Haris mengatakan kasus tersebut bermula saat sekelompok geng motor diduga mencari seseorang di kompleks perumahan warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada yang dia cari, pas di depan perumahan itu dia cari tapi tidak dapat, jadi dia pergi itu, masih kita selidiki juga," ujarnya.
Haris menyebut, berdasarkan rekaman CCTV yang diterima, para pelaku yang menggunakan sepeda motor membawa senjata tajam dan sejumlah benda tumpul.
"Itu sesuai di rekaman, sekitar 6 sampai 7 motor itu, (berboncengan). Kami masih selidiki, cuman rekaman yang kami terima, mereka bawa bambu dan parang," tuturnya.
Beruntung tak ada korban pada peristiwa tersebut. Kendati demikian, Haris berkomitmen melakukan penyelidikan untuk mengantisipasi kejadian serupa kembali terjadi.
"Meskipun tidak ada laporan dan tidak ada korban tetap kami selidiki, paling tidak antisipasi biar tidak berkembang masalahnya," katanya.
Haris menambahkan, pihak Polsek Tamalate telah menggelar pertemuan dengan masyarakat setempat. Langkah itu diambil guna memberikan jaminan rasa aman dan ketenangan kepada warga.
"Tadi pagi kami kumpulkan tokoh masyarakat dan perangkat kelurahan agar kesalahpahaman tidak berkembang. Warga minta patroli ditingkatkan, jangan sampai jadi korban gitu, karena kan mereka tidak tahu masalahnya gitu," ucapnya.
Selain itu, warga juga meminta kepada Polsek Tamalate agar meningkatkan keamanan dengan menambah personel Binmas. Haris menyebut akan berkoordinasi segera dengan pihak Polrestabes Makassar untuk penambahan personel.
"Mereka juga minta tambahan personel Binmas, untuk itu kami koordinasi dengan polres dulu, karena memang kami kekurangan personel," tandasnya.
(ata/ata)