Pratu F Gugur Lompat ke Jurang 140 Meter karena Hindari Serangan KKB

Papua Pegunungan

Pratu F Gugur Lompat ke Jurang 140 Meter karena Hindari Serangan KKB

Tim detikNews - detikSulsel
Minggu, 23 Apr 2023 19:04 WIB
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksda TNI Julius Widjojono (kedua kiri) memberikan keterangan kepada wartawan di Balai Wartawan Puspen TNI, Cilangkap, Jakarta, Minggu (16/4/2023). Konferensi pers tersebut terkait kontak tembak antara TNI dengan KKB Papua pada Sabtu (15/4) yang menewaskan satu orang prajurit atas nama Pratu Miftahul Arifin yaitu kejadian yang merupakan bagian dari operasi penyelamatan pilot Susi Air di Mugi-Mam, Kabupaten Nduga, Papua. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/nym.
Foto: ANTARA FOTO/ASPRILLA DWI ADHA
Nduga -

Kapuspen TNI Laksda Julius Widjojono mengatakan Pratu F gugur bukan karena ditembak KKB dalam operasi pencarian Pilot Susi Air Capt Philip Mark Marthens di Nduga, Papua Pegunungan. Pratu F meninggal karena melompat ke jurang sedalam 140 meter ketika menghindari serangan KKB.

Julius mengatakan KKB mengepung Pratu F bersama 35 prajurit lainnya di Mugi-Mam, Nduga. Saat itu, KKB datang dari atas, kiri, hingga samping kana tebing.

"Dikepung dari atas, kiri, kanan samping tebing. Nah mencoba menyerang, yang bawah itu ternyata ada seperti ada surprise," terang Julius, dikutip dari detikNews, Minggu (23/4/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KKB kemudian menembaki para prajurit. Pratu F yang mencoba menghindari serangan KKB tersebut melompat ke jurang setinggi 140 meter.

"Jadi escape-nya dia itu lompat ke jurang itu, tapi tidak ada luka tembak senjata masih ada. (Penyebab meninggal) karena mencoba untuk escape dari serangan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Akibat serangan KKB tersebut, dilaporkan lima prajurit TNI gugur. Mereka adalah Pratu F, Pratu Ibrahim, Pratu M Arifin, Pratu Kurniawan, dan Prada Syukra.

Julius menegaskan operasi pencarian pilot Susi Air masih terus dilanjutkan. Hanya, status operasi di sana berubah menjadi siaga tempur seperti yang disampaikan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono.

Jenazah Pratu F Dievakuasi ke Timika

Julius mengatakan Pratu F merupakan korban kelima yang gugur dalam serangan KKB di Mugi-Mam, Nduga. Jenazah Pratu F ditemukan di jurang sedalam 140 meter.

"Almarhum merupakan korban kelima yang gugur oleh serangan gerombolan KST di Mugi-Mam Nduga. Jenazah Almarhum Pratu F ditemukan oleh Tim Gabungan yang sejak peristiwa penembakan itu terus mencari dan menelusuri tempat kejadian penembakan oleh KST," kata Julius dalam keterangannya, dikutip dari detikNews, Minggu (23/4).

Tim gabungan menggunakan helikopter untuk mengevakuasi jenazah Pratu F dari dalam jurang. Jenazah Pratu F kini berada di RSUD Timika.

"Di kedalaman 140 meter. (posisi jenazah) Tebing yang mengarah sungai. Tim gabungan yang lakukan evakuasi dengan heli dan perlengkapan khusus," ujarnya.

Selanjutnya, jenazah Pratu F akan dipulangkan ke kampung halamannya di Magelang, Jawa Tengah (Jateng) pada Senin (24/4) besok.




(hsr/sar)

Hide Ads