Pria bernama Hendrik (18) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) menjadi korban pembusuran oleh kawanan geng motor. Korban terkena anak panah di bagian punggung sebelah kanan.
"Korbannya satu orang, kena busur di punggung sebelah kanan," ujar Kapolsek Tamalate AKP Aris Sumarsono, kepada detikSulsel, Jumat (21/4/2023).
Peristiwa itu terjadi di Jalan Metro Tanjung Bunga, Makassar, Jumat (21/4) sekitar pukul 01.00 Wita. Korban awalnya tengah mengendarai sepeda motor bersama dua orang rekannya dari kawasan Barombong.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aris mengatakan korban dan dua rekannya tiba-tiba diadang kawanan geng motor yang melawan arus. Korban yang ketakutan sempat kabur namun dikejar hingga terkena busur.
"Dia (pelaku) rombongan, dia (pelaku) melawan arus dari jauh diadang (korban). Dia (korban) lari dikejar sama pelaku," tutur Aris.
Korban yang terkena busur sempat dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan medis. Korban kemudian diperbolehkan pulang setelah anak panah yang menancap di punggungnya dikeluarkan.
"Saya dari korban yang kena busur di rumahnya. Iya begitu dikasih keluar busurnya sudah pulang langsung tadi pagi," kata Aris.
Aris menambahkan para pelaku terdeteksi mengendari 10 motor. Pihak kepolisian tengah mendalami kasus ini termasuk memeriksa CCTV di sekitar lokasi kejadian.
"Sekarang sudah lidik. Untuk pelakunya kurang lebih sepuluh motor, tapi pelaku satu orang yang tarik busur," imbuhnya.
Pihaknya pun belum menjelaskan lebih jauh terkait motif penyerangan tersebut. Polisi masih melakukan penyelidikan.
"Sampai sekarang belum ada penjelasan (soal motif), (masalah pelaku dan korban) tidak ada. Kami masih lidik siapa tahu masih ada petunjuk CCTV," jelas Aris.
(hsr/sar)