Penyekap Pegawai Minimarket di Kalbar Bawa Lari Rp 35 Juta untuk Beli Narkoba

Kalimantan Barat

Penyekap Pegawai Minimarket di Kalbar Bawa Lari Rp 35 Juta untuk Beli Narkoba

Riani Rahayu - detikSulsel
Rabu, 19 Apr 2023 19:57 WIB
Perampok minimarket berinisial MR (27) di Ketapang, Kalbar ditangkap.
Perampok minimarket berinisial MR (27) di Ketapang, Kalbar ditangkap. Foto: Dok. Istimewa
Ketapang -

Dua pria bersenjata tajam (sajam) merampok uang minimarket sebesar Rp 35 juta dan menyekap karyawan toko di Ketapang, Kalimantan Barat (Kalbar). Dari hasil pemeriksaan polisi uang tersebut rupanya untuk membeli narkoba.

"Iya, ada dua pelakunya. Satu berinisial MR (27) berhasil ditangkap. Kedua pelaku merampok minimarket dan mengambil uang Rp 35 juta, diduga untuk membeli narkoba. Mereka ini memang pemakai," ujar Kapolres Ketapang AKBP Laba Meliala kepada detikcom, Rabu (19/4/2023).

AKBP Laba mengatakan, para pelaku nekat melakukan perampokan karena sudah mengetahui situasi di TKP. Keduanya telah mengintai minimarket tersebut sebelum melancarkan aksinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia sudah sangat mengetahui kondisi TKP-nya. (Diintai) iya," jelasnya.

Saat ini polisi masih melakukan pengejaran terhadap salah satu pelaku yang berhasil kabur. Sementara pelaku MR (27) telah ditangkap.

ADVERTISEMENT

"Yang pelaku satunya masih dalam pengejaran, sementara kita kembangkan dari keterangan MR dulu," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, dua pria bersajam merampok hingga menyekap pegawai minimarket. Salah satu pelaku berhasil ditangkap, sedangkan satu pelaku lainnya yang membawa kabur uang tunai Rp 35 juta masih buron.

"Betul ada dua pria membawa sajam jenis pisau dan merampok serta menyekap 2 karyawan tokonya. Salah satu pelaku berhasil kami tangkap berinisial MR, sementara satu pelaku lagi berhasil kabur membawa lari uang sebesar Rp 35 juta dan pisaunya," ujar AKBP Laba.

Perampokan itu terjadi di sebuah minimarket di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Delta Pawan pada Minggu (16/4) sekira pukul 23.00 WIB. Saat itu kedua karyawati sedang menghitung hasil penjualan dan hendak menutup tokonya.

"Jadi memang mereka (karyawan) pukul segitu sudah mau tutup ya. Mereka menghitunglah berapa penjualan, keuangannya, tapi sama mereka pintu gerbang tidak ditutup. Pada saat itulah tiba-tiba masuklah kedua pelaku," jelasnya.




(ata/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads