Olah TKP 2 Aparat Gugur Ditembak KKB, Polisi Temukan 35 Selongsong Peluru

Papua Tengah

Olah TKP 2 Aparat Gugur Ditembak KKB, Polisi Temukan 35 Selongsong Peluru

Jonh Roy Purba - detikSulsel
Rabu, 29 Mar 2023 10:08 WIB
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi gugurnya 2 aparat TNI-Polri yang ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Ilu, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah.
Foto: Olah TKP di lokasi gugurnya 2 aparat TNI-Polri yang ditembak KKB di Distrik Ilu, Puncak Jaya. (dok.istimewa)
Puncak Jaya -

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi gugurnya 2 aparat TNI-Polri yang ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Ilu, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah. Dari hasil olah TKP, polisi mengamankan 35 selongsong peluru.

"Kita telah melakukan olah TKP di lokasi penembakan yang dilakukan KKB terhadap aparat yang melakukan pengamanan salat tarawih di Ilu. Sebanyak 35 selongsong peluru kami amankan di lokasi kejadian," kata Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo kepada wartawan, Rabu (29/3/2023).

Benny menuturkan olah TKP dilakukan guna mengumpulkan dan mencari keterangan, petunjuk, barang bukti, dan identitas para pelaku penembakan untuk kepentingan penyelidikan. Selanjutnya seluruh barang bukti yang diamankan akan disita untuk kepentingan penyelidikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada 35 butir selongsong peluru, sarung parang kayu warna cokelat, 4 jenis sampel darah, 3 jenis sampel organ manusia, 2 buah celana panjang warna loreng (terkena tembakan), 1 pasang sendal merek Volcom dan 1 buah topi merek Jitu Tactical warna hitam yang diamankan di TKP," urainya.

Selain mengamankan barang bukti, kata Benny, sebanyak 7 orang saksi telah diperiksa untuk dimintai keterangan. Diketahui ada 4 orang diduga menjadi pelaku penembakan.

ADVERTISEMENT

"Diduga pelakunya ada 4 orang yang melakukan penembakan. Dan kini para pelaku sedang dalam pengejaran," tandasnya.

Benny menuturkan selama dilakukan olah TKP situasi aman dan terkendali serta tidak terdapat gangguan. Selanjutnya polisi akan melakukan pendalaman terhadap seluruh barang bukti dan keterangan dari para saksi.

"Selama olah TKP, situasi aman terkendali, personel telah mengamankan sejumlah barang bukti yang selanjutnya dibawa ke Mapolres Puncak Jaya guna kepentingan penyelidikan," terangnya.

Benny menambahkan saat ini situasi di Distrik Ilu relatif kondusif pascapenembakan yang dilakukan KKB terhadap anggota TNI-Polri saat pengamanan salat tarawih di Masjid Al Amaliah Ilu, Puncak Jaya. Meski demikian, sebanyak 30 personel dikirim ke lokasi untuk membantu pengamanan.

"Situasi kini sudah aman di sana pasca penembakan dilakukan OTK. Kami telah mengirimkan 30 personel Polri untuk membantu pengamanan di sana," tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, KKB menembak mati 2 aparat TNI dan Polri yang melakukan pengamanan salat tarawih di Distrik Ilu, Puncak Jaya. Dua personel yang gugur yakni Serda Risawar dan Bripda Mesar Indey.

"1 Anggota TNI dan 1 anggota Polri gugur akibat ditembak KKB," ujar Danrem 173/Praja Vira Braja Brigjen Sri Widodo kepada detikcom, Sabtu (25/3) malam.

Penyerangan KKB itu terjadi di Jalan Trans Papua, Kampung Wirak, Distrik Ilu, Puncak Jaya, Sabtu (25/3) sekitar pukul 20.00 WIT.




(hsr/asm)

Hide Ads