Tegur 5 Pemuda Pesta Miras, Pria di Manado Dikeroyok Dalam Rumah

Sulawesi Utara

Tegur 5 Pemuda Pesta Miras, Pria di Manado Dikeroyok Dalam Rumah

Trisno Mais - detikSulsel
Kamis, 23 Feb 2023 17:39 WIB
Tegur Sejumlah Pemuda Pesta Miras, Pria di Manado Dikeroyok Dalam Rumah
Foto: Tegur Sejumlah Pemuda Pesta Miras, Pria di Manado Dikeroyok Dalam Rumah. (dok.istimewa)
Manado -

Pria bernama Reza (21) di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut) dikeroyok lima orang pemuda di dalam rumahnya. Reza dikeroyok lantara menegur para pelaku saat sedang pesta minuman keras (miras).

"Para terduga pelaku tidak terima dengan teguran tersebut, lalu masuk rumah dan naik ke lantai dua, kemudian menganiaya korban dengan menggunakan senjata tajam jenis pisau badik," kata Kabid Humas Polda Sulut Kombes Jules Abraham Abast ketika dihubungi, Kamis (23/2/2023).

Pengeroyokan menggunakan badik itu terjadi di rumah korban di Kelurahan Banjer, Lingkungan VII, Kecamatan Tikala, Manado, Rabu (22/2). Kelima pelaku masing-masing berinisial FK (18), AP (19), WN (19), RP (22), dan BL (18).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kelimanya diamankan di rumah masing-masing pada Rabu (22/2) siang," ujar Jules.

Jules menjelaskan awalnya para pelaku sedang pesta miras di samping rumah korban. Kemudian mereka membuat keributan dengan menggeber-geber motor mereka. Korban yang merasa terganggu lantas menegur para pelaku.

ADVERTISEMENT

Para pelaku yang tak terima lalu masuk ke rumah korban dan melakukan penganiayaan memakai pisau. Akibatnya korban mengalami luka tikaman di bagian tangan kanannya.

"Korban mengalami luka tikaman di bagian tangan kanannya. Korban bersama kedua orang tuanya lalu melapor ke SPKT Polresta Manado beberapa saat usai kejadian," terang Jules.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan terkait identitas dan keberadaan para pelaku. Tak berselang lama, petugas menangkap mereka di rumahnya masing-masing, Rabu (22/2) siang.

"Para terduga pelaku beserta barang bukti sebilah pisau badik dengan panjang sekitar 60 cm kemudian diamankan di Mapolresta Manado untuk diperiksa lebih lanjut," pungkasnya.




(hsr/hmw)

Hide Ads