Heboh Bandar Narkoba Ngaku Dibekingi Polisi, Polres Torut Tes Urine Personel

Heboh Bandar Narkoba Ngaku Dibekingi Polisi, Polres Torut Tes Urine Personel

Rachmat Ariadi - detikSulsel
Selasa, 21 Feb 2023 16:25 WIB
Salah satu tersangka narkoba berbalik saat konferensi pers BNNK Tana Toraja dan mengaku aksinya dibekingi polisi.
Heboh bandar narkoba ngaku dibekingi polisi di Toraja Utara, Sulsel. Foto: Dokumen Istimewa.
Toraja Utara -

Polres Toraja Utara (Torut), Sulawesi Selatan (Sulsel) langsung melakukan tes urine kepada seluruh personelnya usai heboh bandar narkoba ngaku dibekingi polisi saat konferensi pers. Hal ini dilakukan sambil menunggu Propam Polda Sulsel mendalami pengakuan tersebut.

"Proses pendalaman dari Bidpropam Polda Sulsel masih berlangsung, jadi sementara berproses," kata Kapolres Toraja Utara AKBP Eko Suroso kepada detikSulsel, Selasa (21/2/2023).

Eko mengungkapkan, sambil menunggu hasil penyelidikan Propam Polda pihaknya juga melakukan tes urine kepada semua personel Polres Toraja Utara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pascaviral, kami langsung melakukan tes urine bagi para personel, gunanya untuk mengetahui siapa yang positif," ungkapnya.

Dari hasil tes urine tersebut, Eko menyebut sudah ada beberapa yang hasilnya negatif. Namun masih ada pula yang hasilnya belum keluar.

ADVERTISEMENT

"Hasil tes urine anggota sebagian telah keluar, rata-rata negatif. Hasilnya sebagian masih ditunggu proses. Jika positif akan kami proses apakah ada keterlibatannya atau tidak, jika terlibat maka akan diproses sesuai hukum," ucap Eko.

Diberitakan sebelumnya, konferensi pers kasus narkoba yang digelar Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tana Toraja berujung geger karena salah satu tersangka mengaku dibekingi polisi.

Konferensi pers yang digelar BNNK Tana Toraja tersebut berlangsung pada Rabu (15/2) lalu. Dalam video beredar, salah satu tersangka tampak mengenakan topeng hitam tiba-tiba berbalik arah meminta izin berbicara dan mengaku dibekingi polisi saat menjalankan aksinya.

"Bisa saya sedikit bicara Bu," kata tersangka tersebut.

Tersangka itu pun mengaku berani menjadi bandar narkoba karena dibekingi Polres. Namun dia tidak menjelaskan lebih lanjut soal polisi yang dimaksud.

"Kami berani begini, karena kami dilindungi dari bawah Polres," ujar tersangka.




(asm/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads