.webp)
Ibu muda berinisial YS (20) di Kota Jambi ditetapkan menjadi tersangka usai melecehkan 17 anak dengan modus usaha rental PlayStation alias rental PS. Bahkan dua di antara 17 korban dipaksa berhubungan badan oleh tersangka.
Dirangkum dari detikSumut, Kamis (9/2/2023), berikut 5 kelakuan durjana YS terhadap korban-korbannya:
1. Korban Dipaksa Pegang Payudara Tersangka
YS meminta agar anak laki-laki memegang payudaranya. Hal tersebut diungkap oleh salah satu orang tua korban berinisial E.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pelaku ini nyuruh anak-anak ini untuk menyentuh payudaranya si pelaku sendiri," ujar E kepada wartawan, Jumat (3/2/2023).
"Nah, kami melapor karena dia malah mengaku sebagai korban pelecehan, padahal dia yang meminta sendiri," katanya.
2. YS Meminta Diintip saat Berhubungan Badan
E juga mengungkap bahwa YS juga kerap memaksa anak-anak perempuan agar mengintip saat YS berhubungan badan dengan suaminya.
"Kalau korban cewek, hanya disuruh mengintip saat si pelaku dan suami sedang berhubungan suami-istri," kata E.
Suami YS sendiri tidak mengetahui bila dirinya diintip anak-anak perempuan pada saat berhubungan badan dengan YS.
"Suaminya tidak tahu, karena dia menyuruh korban mengintip dari luar, dengan membuka sedikit jendela," sebutnya.
3. Korban Dicekoki Film Dewasa
E mengatakan YS juga kerap mencekoki anak-anak untuk menonton film dewasa. YS diduga mencekoki anak laki-laki dan perempuan.
"Memang korban sering dicekoki film dewasa," kata E.
Hal serupa diungkapkan oleh Dirkrimum Polda Jambi Kombes Andri Ananta Yudhistira. Dia mengatakan korban mendapat serangan kekerasan seksual usai dicekoki film dewasa.
"Korban dirangsang dengan menonton film dewasa," kata Kombes Andri, Rabu (8/2).
4. Ancam Cincang Bayinya Jika Suami Tolak Hubungan Badan
YS juga terungkap pernah mengancam akan mencincang bayinya jika hasratnya tak dipenuhi. Ancaman itu ia sampaikan kepada sang suami inisial AF.
Ancaman itu terungkap saat AF diperiksa di Polda Jambi. AF menjalani pemeriksaan sejak siang hingga malam hari pada Minggu (5/2).
"Dari keterangan suaminya, pada Kamis (2/2) malam, dia melihat istrinya menyayat tangannya menggunakan silet," kata Dirreskrimum Polda Jambi, Kombes Andri Ananta Yudhistira, Senin (5/2).
Suami YS kemudian menceritakan hubungan rumah tangga mereka. Kepada polisi AF mengaku mendapat ancaman dari YS yang akan mencincang anaknya apabila hasratnya tidak dilayani.
"Apabila suami tidak bisa melayani tersangka, akan mencincang anaknya. Anaknya satu, masih usia 10 bulan," ungkap Andri.
5. Paksa Dua Anak Berhubungan Badan
Polisi mengungkap YS ternyata sudah memaksa dua anak untuk berhubungan badan. Hal ini terungkap berdasarkan pemeriksaan lanjutan terhadap para korban.
"Pemeriksaan lanjutan korban, kami menemukan ada dua anak yang dipaksa untuk berhubungan badan (seks) dengan tersangka," kata Kombes Andri, Rabu (8/2/2023).
Kombes Andri mengungkapkan bahwa kedua anak yang menjadi korban itu berusia 12 tahun dan 14 tahun. Persetubuhan dilakukan setelah kedua remaja itu diminta menonton film dewasa oleh tersangka YS.
"Jadi, ada dua korban dipaksa berhubungan badan, diawali dengan korban dirangsang dengan menonton film dewasa," kata Andri.
Menurut Kombes Andri, persetubuhan terhadap remaja tersebut dilakukan di kamar pribadi tersangka. Namun dia tidak dapat merinci peristiwa dugaan persetubuhan yang terjadi saat itu.
Andri mengatakan hal itu masih berdasarkan keterangan korban. Dia mengaku akan segera mengonfirmasi ke tersangka.
"Nanti keterangan korban ini akan kita tanyakan lagi kepada Tersangka," sebutnya.
(hmw/sar)
