Kelainan Seks Ibu Muda di Jambi Minta Hubungan Intim Bareng Suami Diintip

Berita Nasional

Kelainan Seks Ibu Muda di Jambi Minta Hubungan Intim Bareng Suami Diintip

Tim detikSumut - detikSulsel
Selasa, 07 Feb 2023 08:45 WIB
YS, tersangka pencabulan 17 anak di Jambi (Foto: Istimewa)
Foto: Istimewa
Jambi -

Ibu muda berinisial NT alias YS (25) di Jambi diduga memiliki kelainan seks lantaran kerap meminta diintip oleh sejumlah anak saat berhubungan intim dengan suaminya. Sang suami mengaku tidak menyadari kelainan seks istrinya itu.

"Tanpa diketahui suaminya. Tersangka melakukan hubungan badan dan diminta untuk ditonton," ujar Dirkrimum Polda Jambi Kombes Andri Ananta Yudhistira, seperti dikutip dari detikSumut, Minggu (5/2/2023).

Ibu muda tersebut diduga sengaja membuka sedikit jendela rumahnya saat berhubungan intim dengan suaminya. Hal itu dilakukan agar anak-anak yang jadi korban pelecehan seksualnya dapat menonton dari luar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Andri mengatakan, NT selama ini memanfaatkan usaha rental PlayStation (PS) untuk merayu hingga memaksa korban agar memenuhi hasratnya yang tak wajar.

"Dibujuk rayu, salah satunya diberikan tambahan waktu main video game. Iming-iming seperti itu. Banyak di waktu sore hari. Saat ada anak-anak main video game, dia panggil satu per satu untuk masuk ke kamarnya," kata Andri.

ADVERTISEMENT

Selain meminta diintip saat berhubungan badan, NT juga kerap memaksa agar payudaranya dipegang oleh korban. Jika tidak dilakukan, korban tidak boleh pulang atau tidak dibukakan pintu.

Untuk mendalami perilaku seks menyimpang tersebut, polisi juga akan memeriksa korban. Penyidik disebut telah mengantongi nama-nama 17 korban.

"Kami sudah mendapatkan tambahan nama-nama korban yang berjumlah 6 orang sehingga jumlah korban menjadi 17 orang dan direncanakan untuk periksa Minggu depan," katanya.

Anak-anak Korban Pelecehan Trauma

Belasan anak korban pelecehan seksual wanita muda berinisial NT (25) di Jambi mengalami trauma akibat peristiwa tersebut. Saat ini para korban tengah diberi pendampingan psikologis oleh UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).

"Saat ini kita dari UPTD PPA Jambi memberikan pendampingan bagi anak-anak yang menjadi korban pelecehan oleh IRT itu. Mereka semua kita bawa ke kantor untuk dilakukan pemeriksaan psikologisnya dan sementara ini kondisi psikologis anak-anak ini sangat mengalami trauma," kata Kepala UPTD PPA Jambi, Asi Noprini dilansir dari detikSumut, Senin (6/2).

Proses pendampingan terhadap para korban dimulai sejak Senin (6/2) pagi. PPA sudah memeriksa kesehatan mental enam anak yang menjadi korban pada pagi harinya, kemudian dilanjutkan lima anak lagi pada siang ini.

Sejauh ini korban pelecehan seksual ibu muda yang dilaporkan ada 16 anak. 11 orang telah diberikan pendampingan psikologis, sementara lima lainnya akan dilakukan pendampingan pada Selasa (7/2).




(urw/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads