Fakta-fakta Sadisnya KKB Tembak Leher Tukang Ojek di Puncak Papua Tengah

Papua Tengah

Fakta-fakta Sadisnya KKB Tembak Leher Tukang Ojek di Puncak Papua Tengah

Jonh Roy Purba - detikSulsel
Rabu, 25 Jan 2023 09:10 WIB
Jenazah tukang ojek yang jadi korban tewas penembakan KKB di Puncak, Papua Tengah.
Foto: Jenazah korban penyerangan KKB di Puncak, Papua Tengah dievakuasi ke RS. (Dokumen Istimewa)

Tukang Ojek Diimbau Tak ke Daerah Rawan

Usai insiden penembakan tersebut, Benny mengimbau agar masyarakat khususnya tukang ojek tidak mencari nafkah di daerah rawan untuk sementara. Wilayah rawan yang dimaksud utamanya di lokasi penyerangan di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak.

Hal ini dikatakan demi menghindari risiko dalam menjemput hingga mengantar penumpang dalam perjalanan. Saat ini pihaknya masih mengejar pelaku penyerangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Benny menyebut, pihaknya yang turun ke TKP tidak mendapati pelaku pascapenyerangan. Dia memastikan tidak ada kontak tembak lantaran pelaku yang diduga KKB sudah kabur dari lokasi.

"Tadi ketika anggota ke lokasi kejadian pelaku sudah tidak ada. Jadi tidak ada kontak tembak anggota dengan kelompok ini," imbuh Benny.

ADVERTISEMENT

Jasad Korban Dipulangkan ke Sulsel

Jasad tukang ojek inisial D pun diterbangkan ke Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Korban penyerangan KKB ini akan dikebumikan di kampung halamannya.

Jenazah D dijadwalkan diterbangkan dari Kabupaten Mimika, Papua Tengah menggunakan pesawat jenis PK-SNJ sekitar pukul 15.00 WIT, Selasa (24/1).

"Untuk lokasi kampung halamannya kami tidak tahu tepatnya. Tapi sore nanti akan diterbangkan ke Makassar," sebut Kapolsek KP3 Udara Mozes Kilangin, Iptu Andi Batilu, Selasa (24/1).

Proses evakuasi jasad D turut dikawal TNI Polri. Petugas menunggu di bandara sebelum jenazah diterbangkan.

"TNI-Polri yang bertugas di bandara menunggu evakuasi jenazah," tandasnya.


(sar/urw)

Hide Ads