Detik-detik Pria Kalbar Kepergok Polisi Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap

Kalimantan Barat

Detik-detik Pria Kalbar Kepergok Polisi Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap

Tim detikcom - detikSulsel
Rabu, 14 Des 2022 10:00 WIB
Polisi di Kubu Raya, Kalbar temukan mayat bayi.
Foto: Polisi di Kubu Raya, Kalbar temukan mayat bayi. (Dok. Istimewa)
Kubu Raya -

Seorang pria berinisial TO (21) di Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar) kepergok polisi saat membuang mayat bayi di semak-semak. Pembuangan mayat bayi itu terjadi di wilayah Jalan Angkasa Pura II, Desa Limbung, Kecamatan Sungai Raya.

Kapolres AKBP Jerrold H.Y. Kumontoy mengatakan, TO kepergok saat anggota Sat Samapta Polres Kubu Raya tengah melakukan patroli rutin di wilayah tersebut pada Minggu dini hari (11/12). Polisi yang berpatroli saat itu mendapati kendaraan TO terparkir di pinggir jalan.

Tidak berselang lama, TO muncul dari semak-semak sehingga para petugas yang berpatroli mulai menaruh curiga. Polisi lalu melakukan pengecekan di sekitar lokasi dan menemukan mayat bayi dalam kardus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Awalnya tidak mau ngomong apa yang dilakukan di situ, namun setelah anggota melakukan pengecekan di sekitar lokasi ditemukanlah kardus berisi mayat bayi itu," ujar Jerrold kepada detikcom, Selasa (13/12/2022).

Selanjutnya, TO langsung diamankan polisi untuk diperiksa lebih lanjut. Kepada polisi, TO mengaku bayi yang baru berumur 3 hari itu merupakan hasil hubungan gelapnya dengan kekasihnya YN (17).

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Jerrold menjelaskan bayi tersebut dilahirkan prematur saat kandungan YN masih berusia 7 bulan. Sebelum bayinya dibuang, kekasih TO sempat melahirkan dan mendapat perawatan di rumah sakit.

"Melahirkannya di rumah sakit, dan sempat dirawat 3 hari, sebelum akhirnya dibuang," ungkap Jerrold.

Menurut pengakuan TO kepada polisi, bayi malang tersebut dibuang lantaran orang tua kekasihnya tak merestui hubungan mereka. Ibu sang bayi sendiri, YN diketahui masih duduk di bangku SMA.

"Alasannya tidak direstui karena ibu bayi ini masih sekolah, dan pelaku masih berstatus mahasiswa," bebernya.

Kasus penemuan mayat bayi ini masih dalam penyelidikan polisi. Pihak kepolisian masih menunggu kondisi YN pulih usai melahirkan untuk dimintai keterangan.

"Masih penyelidikan, karena pemeriksaan baru dari pelaku yang membuang. Kita belum tahu bayi ini meninggal disengaja atau tidak, nanti dari situ kita bisa terapkan pasal apa yang akan kita kenakan ke pelaku," pungkasnya.




(urw/ata)

Hide Ads