Pengibaran 100 Bendera Bintang Kejora di Kaimana, 12 Orang Ditangkap

Papua Barat

Pengibaran 100 Bendera Bintang Kejora di Kaimana, 12 Orang Ditangkap

Jonh Roy Purba - detikSulsel
Senin, 28 Nov 2022 12:28 WIB
Pengibaran bendera Bintang Kejora di Kaimana, Papua Barat.
Pengibaran bendera Bintang Kejora di Kaimana, Papua Barat. Foto: Dokumen Istimewa
Kaimana -

Polisi menangkap 12 orang di Kabupaten Kaimana, Papua Barat terkait pengibaran 100 bendera Bintang Kejora. Ke-12 orang tersebut kini diperiksa intensif oleh pihak kepolisian.

"Benar ada 12 orang saat ini kami amankan dan sedang menjalani pemeriksaan 1 x 24 jam," ujar Kasat Reskrim Polres Kaimana Iptu Seno Hartono Hadinoto kepada detikcom, Senin (28/11/2022).

Iptu Seno mengatakan pengibaran bendera Bintang Kejora itu berlangsung di Lapangan Cenderawasih, Kaimana, Papua pada Minggu (27/11). Selain itu, ke-12 orang itu juga mendirikan umbul-umbul dan mengibarkan bendera Selandia Baru dan Amerika Serikat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lantaran kegiatan itu ilegal kami langsung melakukan pembubaran. Lalu ada 12 orang yang kami amankan di antaranya 8 orang pemuda dan 4 orang orang tua yang usia lanjut," ujarnya.

Polisi juga menyita 100 lembar bendera Bintang Kejora dengan berbagai macam ukuran. Lalu ada juga umbul-umbul serta bendera negara lainnya yang ikut diamankan.

ADVERTISEMENT

"Bendera Bintang Kejora yang kami amankan sebanyak 100 lembar dengan berbagai macam ukuran. Lalu ada juga bendera asing yang ikut mereka kibarkan kita amankan," katanya.

"Kegiatan itu dilakukan dalam rangka proklamasi kemerdekaan West Papua New Guinea. Nah karena ini merupakan kegiatan yang tak dibenarkan, makanya kami lakukan tindakan," ujarnya.

Pengibaran bendera Bintang Kejora di Kaimana, Papua Barat.Pengibaran bendera Bintang Kejora di Kaimana, Papua Barat. Foto: Dokumen Istimewa.

Tak hanya sebatas mengamankan 12 orang, polisi juga menggencarkan patroli skala besar untuk menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif. Aparat kepolisian tak menginginkan momentum ini dimanfaatkan untuk mengganggu kondisi keamanan di Kaimana.

"Pasca penangkapan aktivitas warga berjalan seperti biasa. Namun untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak dinginkan, kami meningkatkan pengamanan situasi kamtibmas di wilayah serta melakukan patroli skala besar," tegasnya.




(hmw/sar)

Hide Ads