Polisi Ungkap Tersangka Narkoba di Pinrang Dipukul karena Melawan

Polisi Ungkap Tersangka Narkoba di Pinrang Dipukul karena Melawan

Muhclis Abduh - detikSulsel
Selasa, 08 Nov 2022 22:08 WIB
Ratusan tahanan atau warga binaan di Polres Metro Bekasi Kota menjalani vaksinasi guna mempercepat target herd immnity atau kekebalan komunal.
Foto: Rachman_punyaFOTO
Pinrang -

Polisi mengakui tersangka narkoba berinisial E (29) di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) dipukul petugas namun tidak sampai babak belur. Tersangka dipukul karena melakukan perlawanan saat hendak ditangkap.

"Proses penangkapan sudah sesuai SOP," ujar Kasat Narkoba Polres Pinrang AKP Syaharuddin saat ditemui detikSulsel, Selasa (8/11/2022).

Syaharuddin mengatakan penangkapan terhadap E terjadi di Kelurahan Laleng Bata, Kecamatan Paleteang, Pinrang pada Sabtu (5/11) sekitar pukul 23.00 Wita. Saat akan ditangkap E melakukan perlawanan dengan menggunakan badik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Petugas membela diri (memukul) karena dalam kondisi terancam pelaku hendak mencabut badik. Kami sudah amankan badik yang dibawa korban saat penangkapan," jelasnya.

Syaharuddin menuturkan anggotanya yang turun melakukan penangkapan juga tidak bisa membawa pistol. Sehingga saat ada kondisi tertentu perlu melakukan tindakan penyelamatan diri.

ADVERTISEMENT

"Petugas yang turun tidak membawa pistol sehingga memang rawan jika tidak membela diri saat terancam senjata tajam," bebernya.

Pihaknya juga menepis informasi yang disampaikan rekan tersangka yang menjenguk bahwa tersangka dalam kondisi babak belur. Ia menegaskan kondisi tersangka masih cukup baik.

"Seperti yang bisa dilihat tadi kondisi tersangka tidak ada luka serius (babak belur)," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang tahanan narkoba di Pinrang, berinisial E babak belur di dalam penjara. Dia diduga dipukuli petugas saat ditangkap.

"Saya kemarin lihat sendiri kondisinya (E). Hancur mukanya itu," kata teman E yang berinisial B saat dikonfirmasi detikSulsel, Senin (7/11).

B mengetahui kondisi rekannya saat menjenguk E di Polres Pinrang, Minggu (6/11). Saat menjenguk awalnya B tidak mengenali E karena wajahnya sudah babak belur.

"Itu mukanya tidak bisa dikenali. Dia yang sapa saya baru saya tahu bahwa itu dia," tuturnya.




(hsr/nvl)

Hide Ads