Ulah Meresahkan 77 Remaja di Makassar Mabuk-mabukan di Jalan-Mau Tawuran

Ulah Meresahkan 77 Remaja di Makassar Mabuk-mabukan di Jalan-Mau Tawuran

Tim detikSulsel - detikSulsel
Senin, 17 Okt 2022 09:15 WIB
77 Remaja di Makassar diamankan polisi karena pesta miras.
Foto: Dokumen Istimewa.
Makassar -

Sebanyak 77 remaja di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang mabuk-mabukan usai pesta miras di pinggir jalan digelandang ke Mapolrestabes Makassar karena meresahkan warga. Mereka diduga hendak melakukan aksi tawuran.

"Patroli rutin di daerah dan jam rawan kejahatan yang dilakukan Polrestabes Makassar dan seluruh Polsek berkat kerja sama dengan masyarakat berhasil mengamankan pemuda mabuk-mabukan," ujar Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto kepada detikSulsel, Minggu (16/10/2022).

Kombes Budi mengatakan 77 remaja tersebut diamankan di Jalan Inspeksi Kanal, Kecamatan Tamalate, Makassar pada Sabtu (15/10) sekitar pukul 23.30 Wita. Awalnya petugas yang sedang patroli rutin mendapat laporan dari warga.

"Selanjutnya anggota menuju TKP. Saat tiba di TKP, anggota melihat puluhan remaja sementara pesta miras jenis ballo," katanya.


Kemudian 77 remaja tersebut diperiksa petugas namun tidak ditemukan adanya benda terlarang. Lantas polisi mengamankan 31 unit motor dan 39 telepon genggam milik para pelaku.

"Pelaku beserta barang bukti yang diamankan dan dibawa ke Polrestabes Makassar dengan menggunakan dua unit truk Brimob dan dua unit pikap untuk diserahkan ke Unit Jatanras Satuan Reskrim Polrestabes Makassar untuk diproses lebih lanjut," tukasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

77 Remaja Makassar Diamankan Saat Pesta Miras

Sebanyak 77 remaja Makassar ditangkap saat polisi melakukan patroli rutin. Mereka sedang pesta miras di pinggir jalanan saat diamankan.

ADVERTISEMENT

"Pesta miras yang selanjutnya mereka (diduga) punya rencana mau tawuran," ungkap Kombes Budi.

Kombes Budi menjelaskan dugaan itu muncul berdasarkan kebiasaan para pelaku tawuran. Dimana biasanya menenggak miras dan mabuk-mabukan ketika hendak tawuran.

"Karena sangat mustahil 77 orang mabuk-mabukan secara bersamaan, berarti kan ada sesuatu yang mau dikerjakan itu," katanya.


Namun demikian, Kombes Budi menuturkan motif puluhan remaja tersebut melakukan pesta miras masih didalami oleh pihak kepolisian. Pendalaman dilakukan dengan mengambil keterangan para pelaku melalui pemeriksaan.

"Makanya agak panjang pemeriksaan untuk mengetahui latar belakang, motif mereka mabuk-mabukan," tuturnya.

Kombes Budi juga mengapresiasi peran serta masyarakat dalam operasi kali ini. Dia berharap peran serta masyarakat dapat terus menurunkan angka kriminalitas dan menjaga Kota Makassar tetap aman.

"Sekarang Makassar sudah punya kekuatan internal yaitu masyarakat. Masyarakat yang sudah bosan dengan kriminal, masyarakat yang sudah bosan dengan tawuran, mereka yang memberikan informasi ke kita," tukasnya.




(hsr/tau)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads