Sopir minibus di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Ullah (29) menabrak dua tukang sapu jalan hingga tewas usai berkendara secara ugal-ugalan. Sopir tersebut rupanya berkendara dalam kondisi mabuk.
"Mabuk atau sudah tidak dilihat (sopir tidak melihat karena mabuk)," ujar Kasat Lantas Polrestabes Makassar AKBP Zulanda kepada detikSulsel, Sabtu (15/10/2022).
Dua korban tewas adalah Nurmin Gassing (39) dan kemenakannya bernama Andi Yudi (22). Keduanya baru saja keluar dari lorong dan melintas Jalan Sungai Saddang Baru, Kecamatan Rappocini, Makassar tepatnya di depan Lorong Berkah, pada Jumat dini hari (14/10) sekitar pukul 04.40 Wita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun tiba-tiba minibus yang dikendarai Andi Ullah melawan arah dan mengambil jalur sepeda motor korban. Akibatnya korban ditabrak dan terpental ke udara.
Sedangkan mobil Andi Ulla baru berhenti setelah menabrak sebuah pohon. Dalam rekaman video beredar, pohon tersebut sampai patah akibat ditabrak.
Kini sopir minibus yang menabrak dua tukang sapu jalan itu resmi ditetapkan sebagai tersangka. Andi Ullah juga langsung dilakukan penahanan,
"Sudah tersangka (pengemudi minibus). Orangnya sudah ditahan," katanya.
Menurut Zulanda, penetapan tersangka dilakukan setelah penyidik mengantongi dua alat bukti. Salah satunya adalah rekaman CCTV terkait detik-detik tabrakan maut itu terjadi.
"CCTV jelas (jadi alat bukti)," ungkap Zulanda.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya...
Simak Video "Video: Momen Polisi Tangkap Penjual Ketapel-Busur Panah di Makassar"
[Gambas:Video 20detik]