Demokrat membantah video pengakuan Kamaruddin Simanjuntak yang beredar. Dalam video tersebut, Kamaruddin yang kini menjadi pengacara Brigadir J menyebut SBY pernah bersujud kepadanya.
"Gak pernah (SBY lakukan itu)," ungkap Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief dilansir dari detikNews, Jumat (26/8/2022).
"Sepanjang yang saya tahu, SBY itu menyembah Tuhan Allah SWT," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Andi Arief, Kamaruddin tak mengontrol diri. Akibatnya Kamaruddin disebutnya menyampaikan berita palsu.
"Kamarudin ini kesurupan panggung. Tak bisa mengontrol diri, lalu mengeluarkan hoaks," bebernya.
detikcom sudah menghubungi Kamarudin Simanjuntak untuk meminta penjelasan soal pernyataannya yang dikritik Andi Arief tersebut. Namun, sampai berita ini diterbitkan, Kamaruddin belum memberi tanggapan.
Di awal video pengakuan Kamaruddin yang dilihat detikcom, Jumat (26/8/), Kamaruddin mengklaim membongkar kasus korupsi mulai dari kasus Hambalang hingga kasus e-KTP. Termasuk dia mengklaim menyeret sejumlah politisi Demokrat ke penjara.
"Waktu saya bongkar Wisma Atlet, Hambalang, sama e-KTP, kan aku yang menjalani itu di situ berapa menteri tuh yang saya penjarain ya, Angelina Sondakh, Anas Urbaningrum, Jero Wacik, Andi Mallarangeng kan aku yang dulu bongkar itu kan," kata Kamaruddin dalam video tersebut.
Kasus-kasus yang diklaim Kamaruddin itu memang terungkap di zaman SBY menjabat sebagai presiden. Lantas Kamaruddin mengungkap karena berhasil membongkar kasus-kasus tersebut sampai SBY bersujud kepadanya.
"Sampai presiden sujud-sujud menyembah saya. Di Indonesia satu-satunya lawyer pernah disembah presiden itu saya," tuturnya.
(tau/sar)