Tak Hanya Pendeta, Ustaz asal Sulsel Ikut Jadi Korban Tewas KKB di Papua

Tak Hanya Pendeta, Ustaz asal Sulsel Ikut Jadi Korban Tewas KKB di Papua

Tim detikNews - detikSulsel
Minggu, 17 Jul 2022 18:16 WIB
Korban pembantaian KKB Papua
Evakuasi korban KKB di Papua (Foto: Pool)
Jakarta - Aksi keji kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang menembak 10 warga sipil di Nduga, Papua tidak hanya menewaskan seorang pendeta, namun juga seorang ustaz. Korban tersebut diketahui bernama Daeng Marannu, pendakwah asal Sulawesi Selatan (Sulsel).

"Selain Ustaz Daeng Marannu, pendeta Eliaser Baner juga menjadi korban penembakan. Ia ditembaki saat melerai penganiayaan yang dilakukan KKB," ungkap Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal, dalam keterangannya yang dilansir dari detikNews, Minggu (17/7/2022).

Korban diketahui biasa berdakwah atau memberikan ceramah di Masjid Kenyam, Kampung Nogolalit, Kabupaten Nduga. Bahkan sesuai keterangan polisi, korban sempat menjadi khatib Idul Adha di Masjid Kenyam pada Minggu (10/7) lalu.

Ahmad Musthofa Kamal menambahkan, jenazah Ustaz Daeng Marrannu akan diterbangkan ke kampung halamannya di Sulsel. Kamal menuturkan situasi keamanan perlahan kondusif. Namun sejumlah aparat tetap bersiaga di lokasi untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk yang tidak diharapkan.

"Di sana sudah ada anggota yang berjaga, dan kasus ini masih dalam penyelidikan. Kita bersama pihak terkait akan berusaha semaksimal mungkin menangkap para pelaku agar bisa diadili sesuai dengan hukum yang berlaku," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, 1 dari 10 korban meninggal akibat penembakan KKB di Nduga, Papua merupakan seorang pendeta. Korban meninggal bernama Eliaser Baner.

Wakasatgas Humas Ops Damai Cartenz AKBP Arif Irawan mengatakan total korban bertambah jadi 12 orang dengan 10 di antaranya meninggal dunia.

"12 korban di antaranya 10 meninggal dunia, salah satunya seorang pendeta dan 2 orang mengalami luka-luka," kata AKBP Arif kepada detikcom, Sabtu (16/7).

Menurut Arif, pendeta Eliaser merupakan seorang warga setempat. Jenazahnya kini sudah diserahkan kepada pihak keluarga.

"Pendeta Eliaser diserahkan ke keluarganya di Kenyam untuk dimakamkan," katanya.




(tau/asm)

Hide Ads