.webp)
Polisi mengungkap identitas mayat dalam karung yang ditemukan di dekat sebuah tanggul di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) merupakan wanita bernama Dg Nillang. Korban dibunuh oleh pasangan suami istri (pasutri) berinisial DT (41) dan DN (27).
"(Korban adalah) Daeng Nillang alamat Jalan Mannuruki," ujar Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto kepada detikSulsel, Jumat (1/7/2022).
Untuk diketahui, korban dilaporkan hilang sejak Senin, 30 Mei 2022 lalu. Pihak keluarga sempat membuat laporan polisi di Polsek Tamalate karena korban tak kunjung ditemukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi gabungan Polsek Tamalate dan Polrestabes Makassar kemudian melakukan penyelidikan dan menemukan mayat korban terbungkus dalam karung di wilayah Somba Opu, Gowa, sekitar pukul 04.00 Wita, subuh tadi. Pasutri DT dan DN kemudian ditangkap polisi sebagai pelaku pembunuhan.
Budi menjelaskan korban dibunuh menggunakan batu bata oleh wanita DN. Korban juga ditusuk menggunakan pisau dapur berkali-kali hingga meninggal.
"Pelaku DT mengakui istrinya yakni DN telah melakukan penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia," kata Kombes Budi.
"Setelah mengetahui hal tersebut, lelaki DT membungkus mayat korban menggunakan karung dan membuang mayat tersebut di perkebunan warga," sambungnya.
Budi mengatakan pihaknya masih mendalami kasus pembunuhan tersebut. Penyelidikan sementara pembunuhan korban dipicu motif utang piutang.
Sebelumnya diberitakan, penemuan mayat wanita dalam karung tersebut membuat geger warga. Mayat tepatnya ditemukan di semak-semak tepi jalan dan dekat tanggul di Kelurahan Pandang-pandang, Kecamatan Somba Opu, Gowa.
"Ditemukan di pinggir jalan di semak-semak dekat tanggul di Kelurahan Pandang-pandang Somba Opu," ujar Kapolsek Tamalate Kompol Irwan Tahir saat dihubungi detikSulsel, Jumat (1/7).
(hmw/nvl)
