KKB Papua Beringas Lagi, Warga Sipil Tak Bersalah Dibunuh saat Main Badminton

Papua

KKB Papua Beringas Lagi, Warga Sipil Tak Bersalah Dibunuh saat Main Badminton

Tim detikSulsel - detikSulsel
Selasa, 28 Jun 2022 08:00 WIB
ilustrasi penembakan
Ilustrasi KKB tembak mati warga di Kantor DPRD Deiyai, Papua (Foto: Internet)
Deiayi -

Teroris KKB di Papua beringas lagi. Kelompok kriminal bersenjata tersebut menembak mati pria bernama Muhammad Jainal alias Enal (32) di Kantor DPRD Deiyai, Papua.

Anggota teroris KKB melakukan penyerangan di Aula Kantor DPRD Kabupaten Deiyai sekitar pukul 21.34 WIT, Minggu (26/6). Sejumlah warga yang sedang bermain bulutangkis langsung diberondong peluru.

"Kejadian ini merupakan teror yang dilakukan KKB terhadap warga. Korban yang saat itu sedang bermain badminton bersama beberapa rekan lainnya di GOR Aula DPR Kabupaten Deiyai," ucap Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal dalam keterangannya, Senin (27/6/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Kamal, sedikitnya ada 3 anggota KKB yang langsung masuk ke aula di mana korban dan rekan-rekannya bermain bulutangkis. Kemudian terdengar bunyi tembakan dari arah luar GOR.

"Kemudian mendengar adanya bunyi tembakan dari arah luar GOR tepatnya di pintu masuk aula yang dilakukan oleh 3 orang pada pukul 21.34 WIT," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Para pelaku langsung melarikan diri setelah melakukan penembakan. Sementara warga yang menyaksikan peristiwa itu langsung melapor ke Mapolres Deiyai.

"Mendapatkan laporan itu anggota langsung menuju ke TKP. Ternyata anggota mendapati salah satu warga bernama Enal menjadi korban penembakan," ujar dia.

Kamal mengatakan korban sebenarnya sempat dibawa ke RSUD Paniai untuk mengobati luka tembak di tubuhnya. Namun nyawa korban gagal diselamatkan.

"Saat tiba di RSUD Paniai, dokter menyatakan korban dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit," katanya.

Korban Diterbangkan ke Makassar

Wakasatgas Humas Operasi Damai Cartenz AKBP Arif Irawan mengatakan korban tewas langsung diterbangkan ke Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Korban sedianya langsung dibawa ke kampung halamannya di Barru.

"Diterbangkan ke Makassar hari ini," ujar AKBP Arif saat dihubungi detikcom, Senin (27/6).

Menurut Arif, jenazah lebih dulu diterbangkan dari Bandara Waghete Kabupaten Deiyai menuju Kabupaten Mimika. Sejumlah keluarga ikut dalam rombongan.

"Jenazah almarhum kemudian dibawa ke Makassar dan rencananya lanjut ke Barru (Sulsel). Pihak keluarga dan kerabat juga ikut dalam rombongan," kata Arif.

Dia juga menjelaskan GOR Aula DPRD Deiyai alias lokasi penembakan korban merupakan fasilitas yang biasa dinikmati orang umum. Dia mengatakan lokasi ini memang tak ada penjagaan ketat.

"Di sana memang fasilitas umum, sarana olahraga terbuka. Bukan tertutup kemudian ada pengamanan, nggak ada," ujar Arif.




(hmw/asm)

Hide Ads